SUMENEP, (WARTA ZONE) – Program Ngopi Teras sebagai sarana menampung aspirasi masyarakat yang berkaitan dengan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan publik kembali dibuka.
Ngobrol pagi menampung aspirasi dan pengaduan masyarakat di Mandapa Jokotole Pendopo Keraton Agung Sumenep itu kembali dibuka setelah sempat dihentikan karena wabah pandemi Covid-19.
“Hari ini masyarakat yang mengikuti Ngopi Teras terdiri dari berbagai elemen seperti tokoh masyarakat dan elemen pemuda,” kata Bupati Sumenep Achmad Fauzi, di sela-sela Ngopi Teras, di Mandapa Jokotole Pendopo Keraton Agung. Selasa, 26 Juli 2022.
Dijelaskan Bupati Achmad Fauzi, Ngopi Teras ini sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat untuk mendapatkan ide dan menyerap keluhan.
“Setelah wabah Covid-19 mulai terkendali di Kabupaten Sumenep, kami membuka kembali Ngopi Teras untuk bersilaturahmi, sekaligus memberikan ide-idenya demi mendorong pembangunan,” tuturnya.
Orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep ini mengungkapkan, pemerintah daerah menampung berbagai aspirasi masyarakat yang selanjutnya melalui perangkat daerah terkait agar saran dan masukan itu dilakukan tindak lanjut, sehingga Ngopi Teras benar-benar berefek positif kepada pembangunan di segala sektor.
“Perangkat daerah terkait yang menindak lanjuti aspirasi, saran dan masukan masyarakat, untuk menciptakan kebijakan baru dalam upaya memperlancar proses pembangunan di Kabupaten Sumenep,” ungkapnya.
Untuk itulah, masyarakat dari semua kalangan supaya memanfaatkan Ngopi Teras sebagai media terbuka, untuk menyampaikan berbagai saran dan masukan demi pembangunan di daerah.
”Kami terbuka atas apapun penyampaian masyarakat,” jelas Bupati.
Pemerintah Kabupaten Sumenep memprogramkan Ngopi Teras dilaksanakan setiap Selasa mulai pukul 08.00 hingga 10.00 WIB, bertempat di Mandapa Jokotole di lingkungan Pendopo Keraton Agung.
Salah seorang warga Desa Saur Saebus Kecamatan Sapaken, Sunarto menyambut baik Ngopi Teras yang digagas Bupati Achmad Fauzi, pasalnya masyarakat bisa bertemu langsung dengan orang nomor satu di Pemerintah Kabupaten Sumenep.
“Selain bersilaturahmi di Ngopi Teras, masyarakat bisa menyampaikan langsung kepada Bupati apa yang menjadi ide atau keinginan dan keluhan masyarakat, terutama seperti dirinya yang berasal dari kepulauan,” tuturnya.
Ia menambahkan, dirinya baru pertama kali bertemu dan berkomunikasi dengan Bupati, sehingga diharapkan Ngopi Teras terus berlanjut di masa mendatang, supaya memudahkan masyarakat menyampaikan aspirasinya kepada Bupati.
“Saya sangat mendukung Ngopi Teras ini dan diharapkan terus dilanjutkan di masa mendatang, karena bermanfaat bagi masyarakat,” tambah Sunarto. (*)
Comment