Kembangkan Pondok Pesantren, MH Said Abdullah Resmikan Masjid di Hari Santri Nasional

0 Komentar
Reporter : Abd. Wakid
Foto: Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, saat menghadiri peresmian masjid Abdullah Syechan Baghraf, di Pondok Pesantren Darut Thoyyibah, Desa Legung Timur, Kecamatan Batang-Batang.

Foto: Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, saat menghadiri peresmian masjid Abdullah Syechan Baghraf, di Pondok Pesantren Darut Thoyyibah, Desa Legung Timur, Kecamatan Batang-Batang.

SUMENEP, (WARTA ZONE) – Momentum Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2021, Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI, MH Said Abdullah meresmikan masjid di Pondok Pesantren Darut Thoyyibah, Desa Legung Timur, Kecamatan Batang-Batang, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.

Masjid yang sangat representatif itu diberi nama Masjid Abdullah Syechan Baghraf yang tidak lain merupakan nama Aba dari MH Said Abdullah.

Masjid Abdullah Syechan Baghraf diresmikan ditandai dengan pengguntingan karangan bunga melati oleh Istri dari MH Said Abdullah, Khalida Ayu Winarti.

Baca Juga:  Saat Reses, Warga Gantungkan Harapan Kemajuan Sumenep kepada MH. Said Abdullah

Politisi PDI Perjuangan tersebut mengungkapkan, masjid itu merupakan yang kelima dibangun di Kabupaten Sumenep.

Kali ini, ia bersama keluarganya memilih ditempatkan di pesantren tempat dirinya mengabdi sebelum terjun ke dunia politik.

“Dulu tahun 1985 saya pernah menjadi ustadz di Pondok Pesantren ini selama dua tahun setengah. Saya punya sejarah yang panjang dengan pesantren Darut Thoyyibah karen itu saya yang memberi nama,” katanya. Jum’at (22/10/2021).

Politisi PDI Perjuangan itu menerangkan, dirinya membangun masjid di pesantren itu tidak lain merupakan kewajibannya dalam rangka untuk pengembangan pondok pesantren.

Baca Juga:  Begini Cara Ponpes Tertua di Jember Peringati Hari Santri Nasional 2021

“Ini bukan soal memilih, tapi ini lebih pada mandatori bagi saya untuk mengembangkan pesantren ini,” jelasnya.

Said melanjutkan, ia bersama keluarga besarnya sengaja memilih meresmikan masjid di momentum Hari Santri Nasional, 22 Oktober 2021 ini karena merupakan waktu yang tepat.

“Selain hari santri, sekarang juga bertepatan dengan hari ulang tahun saya. Tapi lebih dari itu hari ini adalah waktu yang tepat karena tonggak sejarah bagi republik ini dimana santri terdepan dalam menjaga NKRI,” terang Said.

Baca Juga:  BPWS Resmi Dibubarkan, Begini Solusi MH. Said Abdullah Untuk Percepatan Pembangunan Madura

Ia berharap dengan keberadaan Masjid Abdullah Syechan Baghraf ke depan bisa bermanfaat, baik untuk santri dan masyarakat sebagai sarana ibadah maupun kegiatan kepesantrenan. (*)

Tulisan ini berasal dari redaksi

Comment