Dengan Pesawat, Satgas Damai Cartenz Kirim Bantuan Bibit Babi ke Warga Yahukimo Papua

0 Komentar
Reporter : Mohammad Amin
Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo, Satgas Damai Cartenz Kirim Bantuan, Bibit Babi untuk Warga Yahukimo,

Foto: Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo.

JAKARTA, (WARTA ZONE) – Satgas Operasi Damai Cartenz terus melakukan operasi kemanusiaan untuk warga Papua. Kali ini, Satgas memberikan bantuan ke peternak babi yang ada di Yahukimo, berupa bibit babi sebanyak 30 ekor. Rabu (2/3/2022).

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, bibit babi tersebut dikirim dengan menggunakan Pesawat Cargo berjenis Twin Otter 300 milik maskapai Rimbun Air ke Yahukimo.

“Bibit babi dibeli dari salah satu pengusaha peternak babi binaan Balai Latihan Kerja Dinas Propinsi Jayapura sudah terjamin kesehatannya,” kata Dedi dalam keterangan tertulisnya.

Baca Juga:  Puluhan Unit Kerja Raih WBK/WBBM, Polri: Wujud Nyata Birokrasi Bersih dan Melayani

Dedi menjelaskan bahwa bantuan 30 ekor bibit babi diserahkan secara bertahap kepada peternak babi yang benar benar memiliki kemampuan dalam mengembangkan peternakan Babi di Kabupaten Yahukimo.

Ia pun berharap masyarakat peternak babi memiliki kemampuan dalam mengembangkan peternakan pembibitan Babi secara mandiri sehingga ke depan Satgas Operasi Damai Cartenz dalam memberikan bantuan bukan lagi memberikan bantuan bibit Babi karena peternak Babi yang ada di Yahukimo sudah dapat memproduksi bibit Babi secara mandiri.

“Kedepannya, apabila Satgas Operasi Damai Cartenz ingin memberikan bantuan kepada masyarakat Yahukimo, bukan bantuan bibit babi lagi,” terangnya.

Baca Juga:  Tegas, Polri Akan Tindak Pelanggaran dan Penyimpangan Karantina

Akan tetapi bantuan lain yang ada kaitannya dengan pengembangan ternak babi, seperti bantuan membangun kandang babi, membangun Balai Latihan Keterampilan beternak Babi.

“Termasuk membangun sumur bor air dan bantuan yang lain yang dapat mendukung pengembangan peternakan Babi di wilayah Yahukimo,” katanya. (*)

Tulisan ini berasal dari redaksi

Comment