Pemkab Jember Janji Akan Tepati Kerjasama dengan Wisata Pengelolaan Pantai Papuma dan Air Terjun

0 Komentar
Reporter : Nur Imatus Safitri
Caption: Bupati Jember, Hendy Siswanto dan General Manager Ekowisata Jatim, beserta OPD terkait saat Audiensi wisata pengelolaan pantai papuma dan air terjun, di Pendapa Wahyawibawagraha.

Caption: Bupati Jember, Hendy Siswanto dan General Manager Ekowisata Jatim, beserta OPD terkait saat Audiensi wisata pengelolaan pantai papuma dan air terjun, di Pendapa Wahyawibawagraha.

JEMBER, (WARTA ZONE) – Bupati Jember, Hendy Siswanto dan OPD Terkait menggelar audiensi dengan Divisi Wisata Perum Perhutani Jawa Timur, terkait pengelolaan Pantai Papuma dan Rencana Pengembangan Air Terjun Tancak di Pendapa Wahyawibawagraha, Jumat (17/9/2021).

“Insya Allah minggu depan kami akan melakukan kerjasama dengan Perhutani Jawa Timur, dan sudah bisa ditandatangani juga,” ucap Hendy, saat dikonfirmasi sejumlah wartawan usai audiensi.

Kemudian target selanjutnya, kata Hendy, tahun ini wisata-wisata sudah mulai beroperasi di Kabupaten Jember.

“Pastinya saat Covid-19 sudah mulai mereda, wisata bisa di buka kembali. Meskipun tidak semua sektor wisata belum buka semua, tentunya pelan-pelan akan kami perbaiki terkait sarana dan prasarananya,” katanya.

Hendy menyebutkan, didalam kerjasama tersebut, Pemkab Jember dan Perhutani bisa bersinergi dengan baik.

“Termasuk akses-akses jalan menuju ke tempat wisata itu juga sudah mulai diperbaiki. Sementara ini masih ada 100 kilometer yang sudah diperbaiki. Target kami ada 1000 kilometer. Insya Allah dimulai bulan November,” katanya.

Hendy juga menambahkan, yang terpenting terkait kerjasama Pemkab Jember dengan Perhutani Jawa Timur itu, bisa mengelola sektor wisata.

“Karena kami mempunyai SDM (Sumber Daya Manusia) banyak, dan harapannya bisa membuka lapangan kerja bagi masyarakat yang masih menganggur,” paparnya.

“Tentunya sebagai penggerak ekonomi dan mengurangi tingkat pengangguran,” sambungnya.

General Manager Ekowisata Jatim, Divisi Wisata Perum Perhutani Berthus Sudarmeidi mengatakan, pihaknya mengapresiasi terkait sinergitas Pemkab Jember dengan pengelolaan Pariwisata Perhutani.

“Yang lebih utama adalah kita membuat kesepakatan bersama, kira-kira apa yang akan kita kerjakan. Sehingga nantinya akan tertuang di dalam MoU,” ucap Berthus.

Di Jember, dengan adanya dua wisata di lokasi yang sama, ada dua pintu yang berbeda. “Harapan dari Bupati tentunya dijadikan satu pintu masuk menuju pantai papuma dan watu ulo. Yang kemudian tidak memberatkan para pengunjung wisata yang datang ke lokasi (pantai papuma dan pantai watu ulo) itu,” pungkasnya. (*)

Tulisan ini berasal dari redaksi

Comment