Berlibur Lebaran, Satu Pemuda Hilang Terbawa Ombak Pantai Payangan

0 Komentar
Reporter : Nur Imatus Safitri

Foto: Korban saat akan dievakuasi ke Puskesmas Sabrang Jember.

JEMBER, (WARTA ZONE) – Berlibur lebaran yang berubah menjadi petaka dialami empat remaja di sekitar Pantai Payangan tepatnya Ujung Tanjungan Masuk, Dusun Watuulo, Desa Sumberrejo, Kecamatan Ambulu, Jember.

Saat sedang mandi dan berenang di pantai, empat pemuda bernama Putri Nailatul Hasanah (13), Fitriyatur Riqiyah (17), Doni (17) ketiganya warga Dusun Pace, Desa Silo, Kecamatan Sempolan, Jember.

Kemudian Ahmad Dani Al Amin (17) warga Dusun Rowo, Desa Gambiran, Kecamatan Kalisat, Jember. Terseret gulungan ombak di sekitar pantai. Kejadian nahas itu terjadi sekitar pukul 14.30 WIB, Selasa (25/4/2023).

Dari kejadian itu, diketahui 3 orang pemuda berhasil selamat. Namun satu pemuda bernama Doni, hingga berita ini ditulis masih belum ditemukan dan dalam pencarian.

Baca Juga:  Ritual di Pantai Payangan Jember, 13 Orang Dikabarkan Terseret Ombak

Menurut Kapolsek Ambulu AKP Ma’ruf, keempat pemuda itu menuju Pantai Payangan untuk berlibur lebaran. Mereka menuju pantai rombongan dengan mengendarai tiga motor.

“Benar tadi ada 4 pengunjung pantai payangan yang terseret ombak dan tenggelam, 3 berhasil kami selamatkan, dan langsung kami larikan ke Puskesmas Sabrang untuk mendapatkan perawatan,” kata Ma’ruf saat dikonfirmasi sejumlah wartawan.

“Tapi untuk satu korban atas nama Doni masih dalam pencarian,” sambungnya.

Ma’ruf menjelaskan, saat kejadian 4 orang remaja itu sedang bermain air dan berenang.

Baca Juga:  Tragedi Ritual Maut di Pantai Payangan, Polres Jember Amankan Pimpinan Padepokan Tunggal Jati Nusantara

“Tiba-tiba (saat berenang itu), mereka dihantam ombak dan terseret ke tengah (laut), keduanya tidak bisa menguasai keadaan dan tenggelam,” katanya.

Dari kejadian itu, kata Ma’ruf, satu orang korban berusaha menolong temannya.

“Sehingga dapat selamat. Kemudian satu orang korban lagi juga bisa diselamatkan oleh korban Doni. Tapi nasib nahas, korban Doni tidak bisa menyelamatkan diri dan hilang sampai saat ini,” ulasnya.

Dari kejadian itu, selanjutnya dilakukan operasi SAR yang melibatkan TRC BPBD Jember, Basarnas, relawan, dan unsur TNI/Polri.

“Untuk mencari korban atas nama Doni yang belum ditemukan. Tiga orang selamat dalam masa perawatan sempat pingsan, tapi saat ini sudah sadar tapi belum bisa kami mintai keterangan,” ucapnya.

Baca Juga:  Kondisi Terkini Dua Korban Selamat Ritual Maut di Pantai Payangan Jember

Dari kejadian itu, lebih lanjut Ma’ruf menyampaikan, sampai pukul 17.00 WIB. Satu orang korban bernama Doni belum ditemukan.

Ciri-ciri korban tinggi badan 159 cm, bobot badan 55 kg, menggunakan kaos panjang warna hijau, dan celana panjang warna hitam.

“Untuk selanjutnya akan dilanjutkan pencarian atau operasi SAR besok. Untuk perkembangan akan kami sampaikan lagi nanti, mohon waktu. Karena saya masih di puskesmas,” ujarnya. (*)

Tulisan ini berasal dari redaksi

Comment