Bupati Sumenep Beri Kado MoU Listrik dengan PLN untuk Masyarakat Giliraja

0 Komentar
Reporter : Supanji
Foto: Bupati Sumenep, Achmad Fauzi bersama PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero melakukan MoU program kelistrikan Kabupaten Sumenep tentang pengelolaan listrik di Pulau Giliraja. (Foto: Humas Pemkab Sumenep)

Foto: Bupati Sumenep, Achmad Fauzi bersama PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero melakukan MoU program kelistrikan Kabupaten Sumenep tentang pengelolaan listrik di Pulau Giliraja. (Foto: Humas Pemkab Sumenep)

SUMENEP, (WARTA ZONE) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-752 Kabupaten Sumenep, memberikan kado manis kepada masyarakat Pulau Giliraja, Kecamatan Giligenting.

Tepat di Hari Jadi Kabupaten Sumenep tahun ini, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi bersama dengan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero melakukan MoU untuk program kelistrikan Kabupaten Sumenep tentang pengelolaan listrik di Pulau Giliraja.

“Kami (Pemkab Sumenep) terus berupaya secara bertahap untuk memberikan aliran listrik kepada rumah warga di kepulauan Sumenep,” kata Bupati, di sela-sela Upacara Memperingati Hari Jadi ke-752 Kabupaten Sumenep, di Halaman Kantor Bupati, Minggu (31/10/2021).

Baca Juga:  Antisipasi Bansos Salah Sasaran, Bupati Sumenep Minta Register Desa Lebih Pro-Aktif

Saat ini, PLN telah sepakat mengelola listrik di Pulau Giliraja dalam rangka menyediakan kebutuhan dasar masyarakat setempat.

“Mudah-mudahan, pada tahun ini, PLN bisa beroperasi mengaliri listrik kepada masyarakat Pulau Giliraja, Kecamatan Giligenting,” sebut orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep ini.

Selain itu, politisi muda PDI Perjuangan ini menyatakan, pemerintah daerah merencanakan untuk memberikan aliran listrik bagi masyarakat di kecamatan kepulauan yang belum menikmati listrik secara bertahap hingga tahun 2023.

“Kami memprogramkan kelistrikan di wilayah kepulauan selesai tahun 2023 untuk meningkatkan kegiatan ekonomi masyarakat,” tutur Fauzi.

Baca Juga:  Pemdes Lobuk Isi Malam Pergantian Tahun dengan Soft Launching Spot Pancing Wisata Pantai Matahari

Untuk diketahui, Pemerintah Kabupaten Sumenep dalam memperingati Hari Jadi ke-752 Kabupaten Sumenep mengadakan upacara bendera dengan peserta terbatas dan tetap menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) secara ketat.

Seperti biasanya setiap upacara hari jadi setiap 31 Oktober, menggunakan Bahasa Madura baik pembawa acara maupun sambutan Bupati dan memakai pakaian adat bangsawan Keraton Sumenep. (*)

Tulisan ini berasal dari redaksi

Comment