Cara PABPDSI Kangayan Kuatkan Peran dan Fungsi BPD

0 Komentar
Reporter : Panji Agira
Cara PABPDSI Kangayan Sadarkan Tugas dan Fungsi BPD

Foto: Pengurus PABPDSI Kangayan, Kabupaten Sumenep, saat menggelar rapat koordinasi (rakor) di Desa Saobi.

SUMENEP, (WARTA ZONE) – Setelah beberapa bulan lalu dikukuhkan, Pengurus Persatuan Anggota Badan Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia (PABPDSI) Kangayan, tancap gas dengan menggelar rapat koordinasi (rakor).

Lembaga yang menaungi BPD ini menggelar rapat koordinasi (rakor). Kamis, 16 Juni 2022, bertempat di Desa Saobi.

Rakor diisi dengan program andalan yang dikenal dengan Ngobrol Santai Seputar Desa (Ngobras Desa). Topik pada pertemuan itu membahas tentang “BPD Berdaya, Masyarakat Desa Sejahtera”.

Heri Prayitno, Ketua PABPDSI Kangayan mengatakan, acara digelar bertujuan memberikan sosialisasi tugas dan fungsi BPD yang berada di setiap desa di Kangayan.

Baca Juga:  PABPDSI Sumenep Luncurkan Program Ngobras Desa, Solusi BPD Naik Kelas

Sehingga anggota BPD di Kangayan tahu terhadap apa saja yang menjadi tanggung jawab dan wewenangnya.

Menurut Heri, sejauh ini keberadaan BPD tidak nampak kiprahnya sebagai suatu badan yang berada di tengah-tengah masyarakat.

“Memfasilitasi teman-teman BPD agar tahu tugas dan fungsinya. Juga biar masyarakat seperti apa sebenarnya peran BPD, karena yang saya tahu bahwa di kalangan masyarakat sering dikatakan BPD ada tapi tidak nampak atau tidak kelihatan,” sebutnya.

Diharapkan dengan adanya kegiatan itu, PABPDSI Kangayan bisa mengkordinir seluruh anggota BPD dan menjadi mitra yang baik kepada kepala desa. Sehingga kehadirannya dirasakan di desa masing-masing.

Baca Juga:  Edisi Spesial, Pengda PABPDSI Sumenep Ngobras Desa Bareng Kadis PMD

“Tujuan kita sebagai pengurus PABPDSI Kangayan mengkordinir seluruh anggota BPD di kecamatan untuk melaksanakan fungsinya dan bisa menjadi mitra yang baik terhadap kepala desa. Dan bisa bermanfaat bagi masyarakat di desa masing,” harapnya.

Acara tersebut dihadiri langsung oleh Kepala Desa Saobi, perangkat desa setempat serta beberapa tokoh masyarakat.

“Kegiatan kajian Ngobras Desa ini insya Allah akan kami lakukan setiap satu bulan sekali,” tuturnya. (*)

Tulisan ini berasal dari redaksi

Comment