JEMBER, (WARTA ZONE) – Dari data asesment yang dilakukan TRC BPBD Jember, dampak gempa bermagnitudo 5,1 Skala Richter yang terjadi sekitar pukul 06.01 WIB, Kamis (16/12/2021) pagi. Menyebabkan 5 Kecamatan di Kabupaten Jember terdampak.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Jember Penta Satria menjelaskan, dampak gempa tersebar di wilayah Kecamatan Tempurejo, Ambulu, Wuluhan, Puger, dan Silo.
“Dari pengumpulan data keterangan cepat kami, Ada 23 rumah rusak ringan, 6 rumah rusak sedang, dan 1 rumah rusak berat. Juga ada atap Balai Desa Wonoasri yang ambruk,” kata Penta saat dikonfirmasi sejumlah wartawan.
Akan tetapi, kata Penta, data tersebut masih ada penambahan. “Pengumpulan data dari dampak gempa terus kami lakukan. Ini belum final karena kita masih melakukan pendataan,” kata dia menambahkan.
“Saat ini untuk korban ada 3 orang luka ringan, dan sudah tertangani,” sambuhnnya.
Penta juga menghimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada terkait musibah gempa yang ada di wilayah Kabupaten Jember.
“Karena terkait dampak gempa yang terjadi di Jember, BPBD Jember menghimbau masyarakat untuk tetap melakukan langkah antisipasi dan siaga. Pasalnya gempa di Jember sudah terjadi kedua kalinya. Dalam jangka waktu yang berdekatan dan juga jarak titik lokasi gempa yang juga semakin dekat di sekitar daratan,” tandasnya.
Sementara itu, tampak Bupati Jember Hendy Siswanto, melakukan pemantauan langsung ke lokasi terdampak gempa.
Disamping itu, Bupati Jember juga membawa bantuan logistik dan meninjau langsung rumah dan warga yang terdampak gempa.
“Untuk dampak gempa yang terjadi di Jember, kebanyakan di wilayah pesisir. Baik itu disekitar Pantai Watu Ulo, Kecamatan Ambulu, dan Kecamatan Tempurejo,” kata Hendy saat meninjau ke lokasi gempa.
Akibat gempa tersebut, lanjut Hendy, banyak rumah warga yang mengalami kerusakan.
“Ada yang retak rumahnya dan banyak atap-atap genteng rumah yang jatuh. Lokasi rumah terdampak hanya berjarak beberapa ratus meter dari bibir pantai,” ujarnya.
Untuk itu, pihaknya menghimbau warga untuk tetap waspada, dan tetap siaga bencana.
“Seperti yang dilakukan warga di Kecamatan Ambulu tadi yang langsung menyelamatkan diri berlari ke perbukitan atau mencari tempat aman,” kata Hendy menegaskan.
Untuk diketahui, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat guncangan gempa berkekuatan magnitudo 5,1 skala richter terjadi sekitar pukul 06.01 WIB, Kamis (16/12/2021) pagi.
Titik lokasi gempa terjadi pada kedalaman 10 Km, di 8,55 Lintang Selatan (LS), 113,49 Bujur Timur (BT). Berjarak 42 km Barat Daya Kabupaten Jember. (*)
Comment