BONDOWOSO, (WARTA ZONE) – Pemerintah Desa (Pemdes) Pakuwesi, Kecamatan Curahdami, Kabupaten Bondowoso, menggelar musyawarah perancangan pembangunan (Musrenbang). Kamis, 27 Januari 2022 di balai desa setempat.
Acara itu dihadiri oleh beberapa pihak diantaranya, Kepala Seksi Pemerintahan(Kasipem) Kecamatan Curahdami, Pengairan, Dinas Pertanian, Babinsa dan Babin Kantibmas.
Kepala Desa Pakuwesi Syahrullah, menyampaikan, ada 8 Dusun di Desa Pakuwesi yang rata-rata setiap Dusun ada 4 usulan.
“Jadi yang hadir tadi ada 8 Dusun masing-masing Dusun menyumbang 4 sampai 5 usulan,” kata Syahrullah.
Syahrullah menambahkan, dari beberapa usulan tersebut yang menjadi prioritas diantaranya adalah, beberapa hal yang bersifat mendesak diantaranya, pembangunan talut yang menjadi tanggungjawab pihak pengairan.
“Yang menjadi prioritas untuk kali ini adalah hal yang sangat mendesak seperti pembangunan talut,” singkatnya.
Tak hanya itu, selain dari pembangunan Talut Kepala Desa Pakuwesi tersebut juga memprioritaskan soal jaringan irigasi desa yang telah rusak dan juga pengaspalan jalan yang rusak diantaranya, di Dusun Krajan, Dusun Sumberkenik dan Dusun Taman kenik.
“Juga terkait dengan jaringan irigasi, karena ada beberapa jaringan irigasi yang saat ini sedang rusak, terus juga perbaikan jalan di tiga Dusun diantaranya Dusun Krajan, Taman kenik dan Sumberkenik,” tandasnya.
Selain itu Kepala Desa Pakuwesi juga menambahkan bahwa hal yang perlu diperhatikan lagi adalah di bidang pendidikan, dikarenakan ada salah satu Pendidikan anak usia dini (PAUD) yang ada di Dusun Basean Desa Pakuwesi yang tidak punya gedung sehingga murid-muridnya melakukan proses belajar mengajar di mushola setempat.
“Di bidang pendidikan, kita ada satu PAUD yang belum memiliki gedung, jadi belajarnya di musholah,” pungkasnya.
Sekedar informasi bahwa Kasipem Kecamatan Curahdami dalam sambutannya menyampaikan bahwa anggaran Desa yang akan turun 40 persen untuk pembangunan fisik dan 60 persen untuk pemberdayaan. (*)
Comment