SUMENEP, (WARTA ZONE) – Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, silaturrahmi dengan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) setempat. Silaturrahmi berlangsung di Mandiyoso Pendopo Keraton pada Kamis (1 Juli 2021), malam.
Silaturrahmi ini merupakan wujud nyata dari keinginan Pemkab Sumenep untuk terus berjalan beriringan, membangun sinergi dengan NU, sebagai salah satu Ormas terbesar untuk melindungi masyarakat unung timur pulau Madura dari paparan Covid-19.
“Kami berkeinginan agar Pemkab berjalan beriringan dengan NU untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Sumenep,” ujar Bupati Sumenep, Achmad Fauzi.
Dalam silaturrahmi tersebut, orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep itu juga sharing mengenai rencana pihaknya yang akan mengeluarkan surat edaran (SE).
SE dimaksud ialah tentang imbauan pembacaan selawat bersama-sama setelah salat magrib, baik di pondok pesantren, mesjid, musala dan di rumah-rumah masyarakat. Termasuk rencananya di instansi pemerintahan sebelum masuk kerja.
“Pembacaan selawat itu kita maksudkan sebagai permohonan agar pandemi Covid-19 yang trennya masih terus meningkat bisa segera berakhir. Dan alhamdulillah sudah ada dukungan,” tambah politisi sekaligus Ketua DPC PDI Perjuangan Sumenep ini.
Di samping itu, Bupati Fauzi juga minta dukungan NU, mulai dari tingkat kabupaten, MWC hingga ranting agar tidak lelah terus menyosialisasikan ke masyarakat supaya tetap mematuhi protokol kesehatan.
Tak hanya itu, suami Nia Kurnia ini juga minta dukungan supaya NU Sumenep juga ikut membantu sosialisasi agar masyarakat tidak takut untuk divaksin dalam rangka mencegah semakin meluasnya penyebaran Covid-19.
“Insya Allah dengan kesadaran masyarakat untuk mematuhi prokes dan mau divaksin, kasus Covid-19 di Sumenep bisa kita tekan penyebarannya,” harapnya.
Sekadar diketahui, PCNU Sumenep yang hadir dalam silaturrahmi tersebut, di antaranya, ialah Rois Syuriyah PCNU Sumenep KH. Hafidzi Syarbini, Ketua Tanfidziyah PCNU Sumenep H. A. Pandji Taufiq, serta pengurus harian lainnya. (*)
Comment