WARTA ZONE – Pernakah anda berpikir bagaimana awal mula penggunaan kata “halo” dipakai ketika menelpon atau saat mengangkatnya.
Hal ini tidak banyak orang tahu, dan seperti apa sejarah penggunaan kata halo menjadi pembuka percakapan dalam komunikasi elektronik.
Dikutip dari detik.com yang melansir dari Oxford English Dictionary, awalnya kata halo diperkenalkan pada tahun 1827. Akan tetapi penggunaan kata halo pada waktu itu bukanlah diperuntukkan sebagai percakapan dalam telepon.
Menariknya pada masa itu, di tahun ketiga ditemukannya kata halo lebih tepatmya pada tahun 1830, kata halo juga bukan merupakan komunikasi sapaan melainkan dipakai untuk menarik perhatian dan ungkapan rasa terkejut.
Hingga bebeberapa waktu kemudian kata di atas tidak pernah dipakai menjadi kata sapaan hingga telepon itu ditemukan, sebagaimana keterangan The First Telephone Book yang ditulis oleh Ammon Shea.
• Halo Dalam Komunikasi Telepone
Kata ‘Ahoy’ disebut lebih cocok digunakan sebagai pembuka percakapan telephone dibandingkan halo. Klaim tesebut disampaikan oleh Alexander Graham Bell tokoh yang disebut-sebut menciptakan telepon.
Sejarah kata ahoy berasal dari Bahasa Belanda dari kata “hoi” yang berarati halo dan memang merupakan kata sapaan dalam sebuah komunikasi, meski banyak digunakan di daerah pesisir. Kata hoi sendiri seratus tahun lebih tua dari kata halo yang baru ditemukan pada 1827.
Barulah di era Edinsonian kata halo berhasil menggeser pendahulunya ketika Thomas Alfaa Edison menciptakan sebuah perekem suara, fonograf. Saat itu ia berteriak lantang menggunakan kata “haloo” ke arah corong.
Pada 15 Agustus 1877, Edison mengirim surat kepada Presiden Central District and Printing Telegraph Company, Pittsburgh, Mr David. Pada suratnya, dia menjelaskan keistimewaan menggunakan halo saat berbicara di telepon.
Kebetulan pada waktu itu, David akan memperkenalkan telepon ke khalayak. Momen antara percobaan fonograf dan surat menyurat antara Edison dan David ini menjadi penanda digunakannya hello sebagai pengganti halloo.
Melihat dari konteks di atas dapat dikatakan bahwa orang yang berkiprah mempopulerkan penggunaan kata halo atau hello adalah Thomas Edison. Hal itu tidak lepas dari upayanya dalam mendorong orang-orang untuk mengucapkan halo pada saat menerima telepon. (*)
Comment