Kembangkan Potensi Bisnis UMKM, HIPMI Jember Ikut Giat Business Matching se Jawa Timur

0 Komentar
Reporter : Nur Imatus Safitri

Foto: BPC HIPMI Banyuwangi, Sidoarjo, Jember, Probolinggo, Lumajang, dan Bondowoso, ikut serta dalam giat Sambung Rasa dan Business Matching BPC HIPMI Jawa Timur.

JEMBER, (WARTA ZONE) – Upaya kembangkan potensi bisnis di bidang UMKM serta tingkat di atasnya, kelompok pengusaha muda asal Jember yang tergabung dalam Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Jember ikut serta dalam giat Sambung Rasa dan Business Matching BPC HIPMI Jawa Timur.

Giat positif itu untuk pengembangan potensi bisnis, serta dapat menambah relasi antar sesama pengusaha muda ini. Kegiatan tersebut digelar di salah satu rumah makan ternama di Desa Adat Kemiren, Banyuwangi.

Diikuti anggota BPC HIPMI diantaranya Banyuwangi, Sidoarjo, Jember, Probolinggo, Lumajang, dan Bondowoso.

“Terkait giat ini, Alhamdulillah dari komunikasi kami dengan Ketum BPC HIPMI Sidoarjo sekitar sebulan lalu. Kita bisa laksanakan di Banyuwangi. Dengan konsep bisnis trip, tapi sekaligus kita bentuk sinergi di Komunitas HIPMI ini dengan Business Matching ini,” kata Ketum BPC HIPMI Banyuwangi Ferdy Elfian saat dikonfirmasi disela kegiatan, Jumat malam (20/10/2023).

Baca Juga:  Satpol PP Siaga di Bazar Ramadan, Bantu Pemkab Jember Ciptakan Suasana Kondusif

Dengan inisiasi positif soal pengembangan UMKM yang dikemas dalam Business Matching itu, lanjutnya, ditangkap pengusaha muda Banyuwangi dengan tujuan sama untuk tujuan kolaborasi bisnis.

“Kemudian karena digelar di Banyuwangi, dengan izin Sidoarjo itu, kami kemudian mengajak temen-temen di daerah terdekat di Banyuwangi. Tentu kerabat kita ya wilayah tapal kuda, diantaranya HIPMI Jember, Lumajang, Bondowoso, serta Probolinggo,” jelasnya.

Dengan dorongan keinginan sama ini, Ferdy juga menegaskan, bertujuan untuk pengembangan UMKM.

“Karena HIPMI ini memang kita dorong untuk ber UMKM, serta ini juga menjadi salah satu terobosan prioritas penting yang sejalan dengan keinginan pemerintah. Contohnya Pemkab setempat. terutama (seperti halnya) kami di Banyuwangi,” ulasnya.

“Soal sinergi, (dicontohkan juga) seperti halnya kami di Banyuwangi. Bupati Banyuwangi selalu bersinergi untuk pengembangan UMKM, serta kami melakukan binaan bagi para pelaku usaha tersebut. Rata-rata di bidang Home Industry dan F & B (food and beverage),” sambungnya.

Baca Juga:  Pemuda Perubahan Sumenep Gelar Seminar Economic Society, Kupas Tuntas Permasalahan UMKM

Terkait keikutsertaan peserta dalam giat business matching ini diantaranya ada kurang lebih 100 orang.

“Untuk Banyuwangi 50 orang, lainnya dari Sidoarjo, Jember, Probolinggo, untuk Lumajang dan Bondowoso belum bisa hadir karena ada kepentingan yang tidak bisa ditinggal. Harapannya nanti, kita ingin terus menerus dan menjadi rutin, karena ini ajang kita bersilaturrahmi serta bisa sharing (berbagi) ilmu usaha. Mudah-mudahan kegiatan seperti ini menjadi kegiatan rutin,” ulasnya.

Terpisah, menanggapi giat pengembangan potensi bisnis ini. Ketua BPC HIPMI Jember Restu Prayogi memberikan apresiasi positifnya. Terutama kemanfaatan tentang bagi para pelaku UMKM.

“Alhamdulillah dengan adanya giat ini, para pengusaha muda asal Jember, khususnya yang tergabung dalam HIPMI ini. Bisa berkesempatan untuk mengembangkan potensi bisnisnya. Apalagi dari giat Business matching ini, temen-temen pengusaha dari UMKM atau tingkat di atasnya. Bisa juga menambah relasi bisnisnya,” kata pria yang akrab disapa Yogi ini.

Baca Juga:  Festival Kreasi Anak Yatim Warnai Kalender Wisata Masa Kejayaan Sumenep

Untuk manfaat dari adanya giat bussines matching ini, lanjut Yogi, nantinya akan dikembangkan juga di wilayah Jember.

“Tentunya bagi anggota-anggota HIPMI Jember yang saat ini belum berkesempatan ikut hadir. Nanti akan dikemas sama, agar potensi bisnis UMKM di Jember juga semakin dikenal luas, terutama bicara bisnis, itu harus ada relasi dan dikembangkan luas. Tidak hanya di wilayah setempat saja,” ujarnya.

“Karena dari giat ini. Bisa hunting pelanggan dan nyari mitra atau partner bisnis untuk kolaborasi,” imbuhnya. (*)

Tulisan ini berasal dari redaksi

Comment