SUMENEP, (WARTA ZONE) – Para wisatawan yang berkunjung ke sejumlah destinasi wisata yang ada di ujung timur pulau Madura, kini tak perlu bingung mencari produk oleh-oleh khas Sumenep.
Dengan hadirnya mal UMKM (usaha mikro kecil menengah), wisatawan baik lokal maupun mancanegara akan dimanja beragam produk unggulan berupa aneka jajanan hingga kerajinan.
“Ini embrio bangkitnya UMKM Sumenep, produk unggulan UMKM bisa dititipkan di mal ini,” kata Bupati Sumenep Achmad Fauzi, saat meresmikan mal UMKM yang berada di depan Keraton Sumenep. Senin, 27 Juni 2022.
Lewat mal UMKM, orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep ini meminta agar para pelaku UMKM terdata, sehingga produknya dapat di jajakan secara terpusat di mal tersebut.
Berdasarkan hasil riset sederhana Bupati, wisatawan yang berkunjung ke museum keraton Sumenep di bulan Juni 2022 saja, hampir mencapai seribu orang.
“Ini potensi, sehingga kami konsep para pengunjung yang datang ke museum, masuk lewat labeng mesem keluarnya harus melewati mal UMKM, biar bisa melihat-lihat produk yang ada, biar bisa membeli,” sebutnya.
Keberadaan pusat oleh-oleh ini, lanjut politisi muda PDI Perjuangan, bertujuan memfasilitasi para wisatawan agar tidak kesulitan dalam berbelanja produk khas Sumenep.
“Keberadaan mal ini bertujuan memberikan kemudahan, agar tidak bingung mencari produk unggulan UMKM, jadi bisa terpusat,” tegasnya.
Dengan keberadaan pusat oleh-oleh khas Sumenep ini, Pemerintah Daerah ingin terus mendorong agar UMKM Sumenep semakin maju dan bersaing dengan produk atau industri lain.
Nantinya, seluruh produk UMKM Sumenep, mulai dari makanan, jamu, kerajinan ukiran, batik hingga keris, akan tersedia di mal ini. (*)
Comment