SUMENEP, (WARTA ZONE) – Belasan Mahasiswi Fakultas Tarbiyah Institut Dirosat Islamiyah Al-Amien (IDIA) Prenduan Sumenep akan melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di SMP Tahfidh Putri Al-Amien.
Serah terima 16 mahasiswi oleh dosen pengawas lapangan (DPL) Luthfatul QIbtiyah, kepada kepala sekolah SMP Tahfidh Putri Al-Amien, Ust. Adi Suharyanto.
Kepada media ini, dosen pengawas lapangan Luthfatul QIbtiyah, menyampaikan, praktik pengalaman lapangan dalam rangka pembentukan kompetensi mahasiswa sebagai calon guru profesional.
Menurutnya, mahasiswa dituntut bisa mempraktikkan pengetahuan dan keterampilan tentang kependidikan yang sebelumnya telah dipelajari selama kuliah.
“PPL ini menjadi salah satu mata kuliah praktikum yang wajib ditempuh oleh mahasiswa program studi pendidikan,” terangnya. Kamis (27 Juli 2023).
Tidak hanya itu, lanjut dosen muda yang kerap disapa Ibu Luthfa, dengan dilaksanakannya PPL ini bisa meningkatkan kompetensi mahasiswa sebagai calon guru, baik kompetensi pedagogik, kepribadian, social dan professional.
“Praktik ini dilakukan oleh mahasiswa meliputi kegiatan pengajaran dan non pengajaran di sekolah/ madrasah,” sebutnya.
Selain itu, pihaknya juga memohon bimbingan kepala sekolah agar para mahasiswi bisa melaksanakan PPL dengan baik, yang nantinya akan menjadikan mahasiswi menjadi guru profesional.
“Mohon untuk dibimbing, apabila ada mahasiswi selama mengikuti PPL melakukan kesalahan, jangan sungkan untuk menegurnya,” harapnya.
Ibu Luthfa juga mengingatkan para mahasiswi PPL, agar memanfaatkan waktu dan kesempatan dengan sebaik-baiknya dengan membaca dan menyerap ilmu yang didapatkan di SMP Tahfidh Putri Al-Amien.
Secara terpisah, ust. Adi Suharyanto, selaku kepala sekolah SMP Tahfidh Putri Al-Amien menyampaikan terimakasih atas kepercayaan IDIA Prenduan untuk kesekian kalinya menjadi mitra kerjasama dalam kegiatan PPL.
Pria yang akrab disapa Ustadz Adi tersebut berharap agar seluruh mahasiswi PPL senantiasa mengikuti seluruh kegiatan di sekolah dengan baik.
Guna memaksimalkan tiga fungsi yang disebutkan DPL, pihak sekolah berjanji akan melibatkan para mahasiswi PPL dalam kegiatan sekolah.
“Pastinya tidak hanya kegiatan belajar mengajar, tetapi juga kegiatan sekolah lainnya,” lanjutnya.
Pelaksanan PPL diikuti oleh 2 program studi yaitu Prodi Pendidikan Agama Islam dan Prodi Pendidikan Bahasa Arab, yang terdiri dari program plus dan intensif. PPL akan berlangsung selama satu bulan terhitung sejak diserahkannya peserta PPL hingga Selasa, (22/08/2023) mendatang. (*)
Comment