Bupati Pamekasan Sampaikan Pesan Mendalam Saat Menghadiri Pelantikan dan Sumpah Dokter di Universitas Muhammadiyah Malang

0 Komentar
Reporter : Sugianto
Bupati Pamekasan Sampaikan Pesan Mendalam Saat Menghadiri Pelantikan dan Sumpah Dokter di Universitas Muhammadiyah Malang

Foto: Bupati Pamekasan menerima penghargaan saat pelantikan dan sumpah dokter di UMM.

PAMEKASAN, (WARTA ZONE) – Menghadiri pelantikan dan sumpah dokter di Ball Room Harris Hotel, Malang, Bupati Pamekasan Baddrut Tamam menyampaikan beberapa pesan kepada puluhan dokter, Sabtu (8/1/2022).

Diketahui, Baddrut Tamam merupakan Ketua Ikatan Keluarga Alumni UMM yang dalam hal ini hadir untuk memenuhi acara pelantikan dan sumpah dokter angkatan 48 fakultas kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).

Dalam sambutannya Bupati Pamekasan tersebut mengajak kepada seluruh peserta kegiatan untuk selalu menyiapkan diri dalam menghadapi arus perubahan dunia yang begitu cepat.

Baca Juga:  Diskominfo Pamekasan Siap Luncurkan Program TNDE, Wujudkan Harapan Bupati Baddrut Tamam

“Karena dunia ini sudah berubah, maka kita ini harus menyiapkan diri untuk hidup dalam arus perubahan itu,” kata Bupati Baddrut Tamam.

Bupati yang dikenal dengan sapaan akrab Mas Tamam itu juga mengatakan, perubahan cepat akibat kemajuan revolusi industri menuntut para calon dokter bekerja di luar kebiasaan agar mampu bersaing dengan dokter-dokter lain yang tentunya juga telah mempersiapkan kompetensi dirinya.

“Perubahan besar yang sangat kita rasakan dari perjalanan revolusi industri, mulai 1.0, 2.0, 3.0, 4.0 yang sebentar lagi akan 5.0 semua sudah berubah, dan karena perubahan itu kita harus melakukan sesuatu yang extra ordinary,” tegasnya.

Baca Juga:  Pimpin Apel Pertama Usai Libur Lebaran, Bupati Pamekasan Ingatkan ASN Atas Komitmen Jabatan

Alumnus psikologi UMM tersebut menjelaskan, kesempatan menjadi dokter luar biasa masih terbuka lebar, tentu dengan melakukan sesuatu yang luar biasa pula melalui kreasi dan inovasi, serta kompetensi yang dimilikinya.

“Artinya, menjadi dokter dengan persaingan yang luar biasa itu tidak bisa hanya dengan kerja biasa, langkah yang luar biasa itu akan menjadi energi tarik menarik dari beberapa kekuatan positif untuk menjadi dokter terbaik di Indonesia,” tandasnya.

Dia juga berharap, para dokter yang telah diampil sumpahnya harus memberikan pelayanan terbaik kepada pasien dan masyarakat secara umum sesuai dengan tuntutan zaman.

Baca Juga:  Program Inovasi Pamekasan Call Care Resmi Dapat HaKI

“Sebagai dokter, kita tidak bisa memberikan pelayanan yang biasa. Karena revolusi industri ini menghendaki kecepatan, menghendaki inovasi, dan menghendaki kita semua out off the box,” tutupnya. (*)

Tulisan ini berasal dari redaksi

Comment