JEMBER, (WARTA ZONE) — Seorang mahasiswa di Universitas Negeri Jember (UNEJ) membuat film inspiratif yang diangkat dari kisah nyata prostitusi di wilayah Jember dan Bondowoso.
Film yang berjudul ‘Buk Ri’ berdurasi 24 menit ini sengaja dibuat oleh Mohammad Ahsani dalam rangka menyelesaikan tugas akhirnya di bangku kuliah.
Film tersebut menggambarkan sebuah keluarga yang sedang mempunyai masalah karena kebutuhan ekonomi. Sehingga harus menjual anaknya untuk menjadi batu loncatan demi kelancaran perekonomian keluarga tersebut. Bisa dibilang sebagai bisnis. Hingga prostitusi itu berkembang turun temurun mencapai 3 generasi hingga tahun 1873.
“Film yang berjudul Buk Ri mengangkat kisah yang sebenarnya pada tahun itu. Tapi ditayangkan secara fiktif,” ungkap pria yang akrab disapa Sani, saat ditemui di Bioskop Kota Cinema Mall (KCM) Jember, Minggu (31/1/2021).
Ia bercerita, dari hasil riset atau penelitian yang ia kerjakan praktek prostitusi itu berlangsung di salah satu desa di Kabupaten Bondowoso dan Jember.
“Dalam film ini, penggambarkan sebuah keluarga yang harus terjun ke dunia prostitusi itu karena sulitnya perekonomian,” ujar pria yang menjadi penata kamera dalam film ini.
Ia menegaskan, film tersebut sengaja ditampakkan untuk menjadi bahan renungan seluruh lapisan masyarakat dari kisah keluarga yang termarjinalkan akibat himpitan ekonomi.
“Bisnis ini harus berhenti ketika ada persoalan hukum akibat insiden penusukan oleh salah seorang pelanggan di lokasi prostitusi,” bebernya.
Proses pembuatan film tersebut berjumlah 3 orang. Meliputi, sutradara, penulis naskah, dan tata kamera yang tayang pada Minggu (31/1) kemarin.
“Sesi penayangan film tersebut dibagi dua jadwal, pukul 19.00 WIB dan pukul 20.00 WIB,” sebut Sani. (*)
Comment