Gamer E-sport di Sumenep Belum Terwadahi Resmi

0 Komentar
Reporter : Abd. Wakid
BERLANGSUNG: Draf pick MPL season 6 antara RRQ Hoshi melawan AlterEgo (Foto: Screenshoot YouTube esportstvid)

BERLANGSUNG: Draf pick MPL season 6 antara RRQ Hoshi melawan AlterEgo (Foto: Screenshoot YouTube esportstvid)

SUMENEP, (WARTA ZONE) — Nasib sejumlah pecinta game online (gamer’s) di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, masih terkatung-katung. Pasalnya, hingga detik ini pemerintah setempat belum membentuk tim khusus untuk menjaring olahraga berbasis elektronik ini.

“Kalau skuad sih sudah ada mas, namun fasilitasi dari pemerintah sejauh ini belum kayaknya,” kata Raihan Hilmi, salah satu pecinta Mobile Legend, Senin (4/1/2021).

Ia menambahkan, sejauh ini, dirinya yang tergabung dalam skuad KRC sudah sering mengikuti ajang turnamen di beberapa tempat. Seperti di Desa Legung Timur, Kecamatan Batang-batang.

“Turnamen sering ikut. Iya walaupun kalah sih. Tapi sudah senang, bisa bermain dengan skuad top di Sumenep,” sebutnya.

Sementara itu, Dinas Pariwisata Budaya Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Sumenep mengaku belum punya inisiatif untuk membuat cabang olahraga baru berbasis elektronik.

“Kami belum mengetahui hal tersebut apakah berpotensi untuk Sumenep atau tidak, karena dari KONI Sumenep sendiri belum ada komunikasi ke kami,” ujar Kabid Pemuda dan Olahraga Disparbudpora, Subiyakto.

Ia menambahkan, pihaknya tidak mempunyai kewenangan untuk menambab Cabor baru. Sebab penambahan tersebut masuk kewenangan pusat, itu pun yang meresmikan adalah Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).

“Masih akan dikaji lebih lanjut. Apakah akan direkomendasikan ke KONI atau tidak. Minimal di awal ada kepengurusan jelas dulu,” ungkapnya.

Dikonfirmasi terpisah, Ketua KONI Sumenep, Sutan Hadi Cahyadi mengatakan, hingga saat ini untuk kepengurusan Esport masih belum rampung.

“Sudah dibicarakan, kemarin diajak ketemuan tapi gagal. Sehingga belum ada kejelasan masih,” ujarnya.

Dirinya belum memastikan soal kelanjutan tim olahraga Esport di Kota Keris. Sebab, belum mengetahui pasti soal rekam jejak olahraga yang kian populer tersebut.

“Iya intinya Sumenep masih belum punya Esport,” tandasnya.

Untuk diketahui, Esport sendiri merupakan salah satu olahraga yang sudah menjamur di Indonesia sejak beberapa tahun terakhir. Hal itu terbukti dari penyelenggaraan olahraga pada gelaran Asean Game 2018 dan 2019 lalu.

Beberapa tim asal Indonesia bahkan tercatat pernah menjuarai kompetisi tingkat dunia, antara lain EVOS Esports pada ajang M1 World Championship Mobile Legend, dan Bigetron Esports yang menjuarai kompetisi PUBG Mobile Club Open Fall Spit Global Finals 2019. (*)

Tulisan ini berasal dari redaksi

Comment