SUMENEP, (WARTA ZONE) – Kerja Keras Pemerintah Desa (Pemdes) Mandala, Kecamatan Rubaru, untuk terus berbenah dan memajukan desanya, terbayar lunas dengan prestasi gemilang.
Pemdes Mandala didapuk sebagai juara II lomba Desa/Kelurahan dan 10 program pokok PKK se-Kabupaten Sumenep tahun 2022 yang diselenggarakan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Sumenep Madura.
Pemberian piala, piagam penghargaan, serta uang pembinaan untuk para juara lomba diserahkan langsung Bupati Sumenep Ra Achmad Fauzi, Rabu malam, 8 Juni 2022, bertempat di gedung Korpri Kabupaten Sumenep.
Kepala Desa Mandala Modellir menyampaikan, Desa yang dipimpinnya sukses meraih juara berkat keberadaan Siyana Paras Cantik.
Siyana Paras Cantik dimaksud adalah terobosan pelayanan yang digagas Pemdes setempat berupa Sistem Pelayanan Terpadu, Masyarakat Desa, Cepat, Akurat dan Kompeten, disingkat Siyana Paras Cantik.
“Alhamdulillah kami merasa bangga karena Mandala terpilih sebagai juara, walaupun Desa kami ada di dataran tinggi atau pegunungan,” sebutnya, kepada wartazone.com.
Diakui Modellir, kesuksesan itu tidak lepas dari kerjasama semua pihak, utamanya perangkat desa yang gigih mengabdi untuk memajukan desa.
“Terima kasih kepada seluruh pihak, Perangkat Desa, BPD, PKK dan yang lainnya,” imbuhnya.
Lebih khusus, Kades tiga periode ini menyebut, prestasi yang diraih akan ia persembahkan untuk seluruh masyarakat Mandala.
“Prestasi ini kami persembahkan untuk masyarakat Mandala, karena berkat support luar biasa warga kami, Mandala meraih juara,” tandasnya.
Sementara itu, Bupati Sumenep Achmad Fauzi menyampaikan, perlombaan desa/kelurahan serta lomba 10 program pokok PKK, sangat penting dilaksanakan untuk mengetahui tingkat kemajuan dan perkembangannya.
“Lomba ini sejatinya sebagai parameter untuk mengetahui sejauh mana perkembangan kemajuan desa dan kelurahan, sehingga semakin baik pengelolaannya tentu saja berdampak terhadap percepatan dalam upaya meningkatkan kualitas dan kesejahteraan masyarakat,” kata Bupati Sumenep, Achmad Fauzi.
Untuk itu, pihaknya berpesan agar para Kepala Desa dan Lurah bersama jajarannya terus melakukan inovasi dan mengasah kreativitas untuk mendorong pembangunan.
“Di antaranya melalui penguatan kelembagaan, peningkatan kapasitas, serta partisipasi masyarakat,” harapnya.
Orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep ini menekankan, Desa dan kelurahan yang menjadi pemenang di lomba harus mampu mempertahankan sekaligus melakukan pengembangan demi kemajuan desanya.
“Harus mampu meningkatkan status desa menjadi mandiri, sehingga tidak ada lagi desa berstatus tertinggal,” tandas politisi muda PDI Perjuangan ini. (*)
Comment