Wisata Kepulauan di Sumenep yang Cocok Untuk Masa Liburan Akhir Tahun

0 Komentar
Reporter : Helmy
Wisata Kepulauan di Sumenep yang Cocok Untuk Masa Liburan Akhir Tahun

Instagram.com/pantai_sembilan

SUMENEP, (WARTA ZONE) – Wisata kepulauan di Sumenep Madura sangat cocok untuk dikunjungi sebagai tempat liburan akhir tahun bersama keluarga.

Ada banyak tempat wisata di Sumenep dengan spot foto, pemandangan, serta wahana di dalamnya yang tak kalah menarik seperti di kota kota lain.

Menariknya, selain menyediakan tempat wisata di daratan, Semenep juga menyajikan tempat wisata di kepulauan. Anda bisa mengunjunginya di kepualauan mana saja yang menjadi sasaran anda di Kota Keris.

Berikut wisata kepulauan di Sumenep yang cocok untuk liburan di akhir tahun:

• Gili Iyang

Gili Iyang dikenal dengan pulau Oksigen. Pulau Gili Iyang memiliki dua desa yakni Desa Bancamara dan Banraas dengan populasi penduduk sekitar 7 ribu jiwa.

Jika anda tertarik berkunjung ke wisata alam Sumenep ini, bisa dilalui dengan menggunakan transportasi laut. Bagi anda yang dari luar kota, setelah sampai di jantung kota anda langsung menuju ke arah timur daya ke Kecamatan Dungkek.

Baca Juga:  Intip Pesona Alam Bukit Tawaf Sumenep yang Cocok Dijadikan Tujuan Wisata Akhir Pekan

Letak kecamatan yang tak jauh dari pelabuhan, di sana anda bisa menyewa perahu atau menumpang sampan yang beroperasi melayani pelayaran menuju Gili Iyang.

Anda tidak akan merasa rugi, karena selain bisa menikmati sejuknya Pulau Oksigen anda juga bisa berkunjung ke Pantai Ropet dan Batu Canggah dengan panorama laut menganga dari tebing batu serupa jembatan.

• Pantai Sembilan Giligenting

Destinasi wisata kepulauan di Kota Keris lainnya ada Giligenting yang terkenal dengan akan keindahan pantai Sembilan yang berada di Desa Bringsang.

Sebenarnya awal mula tersohornya pantai ini tidak langsung disebut pantai Sembilan, melainkan pantai Bringsang yang disandarkan pada nama desa di mana pantai ini terletak.

Namun karena satu alasan memiliki bentuk serupa angka sembilan ketika diambil foto dari udara, maka secara perlahan-lahan pantai di atas disebut dengan pantai Sembilan.

Keindahan pantai sembilan terkenal akan pasir putihnya yang bersih nan indah berserta deburan ombak dan keindahan terumbu karang di bawah permukaan air.

Baca Juga:  Pengen Liburan, Yuk Intip Beberapa Tempat Wisata Sumenep yang Keren dan Mempesona

Fasilitas yang tersedia pun beragam baik dari home stay, spot foto yang indah, dan beberapa fasilitas lainnya dengan harga terjangkau.

• Gili Labak

Wisata alam Sumenep selanjutnya ada Gili Labak. Terletak di sebelah tenggara Pulau Puteran dan secara administrasi masuk Desa Kombang, Talango.

Gili Labak merupakan salah satu destinasi wisata alam Sumenep yang cukup populer dan banyak dikunjungi wisatawan.

Dengan menyajikan keindahan pantai bersih dan pasir yang lembut, tempat wisata ini akan langsung memikat para pengunjungnya.

Bagi anda berminat mengunjunginya harus paham terdahulu rute mana saja yang mesti di tempuh untuk sampai ke tempat tujuan. Jika sudah berada di Kota Sumenep, langsung menuju ke arah timur menuju Pelabuhan Kalianget.

Sesampainya di sana, traveler bisa menyewa perahu motor dengan tarif Rp.500 sampai Rp.600 ribu untuk sepluh hingga lima belas orang.

Baca Juga:  Bukit Tawaf Pagar Batu, Destinasi Wisata Alam dan Pemandian di Sumenep

Ketika berada di Gili Labak anda bisa menikmati keindahan laut biru dan bamparan pasir putih. Anda juga dapat mengintip keindahan bawah laut Gili Labak yang tak kalah eksotis dari wisata laut terkenal lainnya.

• Sapeken

Wisata alam Sumenep lainnya ada Pulau Sapeken. Wisata ini tak kalah menariknya dibandingkan dengan kedua tempat wisata kepulauan di atas.

Menariknya meski secata adminitrasi masuk Kabupaten Sumenep Madura namunya sebagian warganya tidak semua menggunakan bahasa Madura. Hal itu dikarenakan oleh penghuni pulau ini merupakan suku Bajo, Bugis, dan Mandar.

Di Sapeken sendiri terdapat wisata alam menggugah dan sayang untuk di lewatkan, salah satunya adalah pantai Bajo Pulau Sapeken, pantai Saebus, pantai Saur Pulau Sapeken, pantai Sitobak, dan pantai Karangkongko. (*)

Tulisan ini berasal dari redaksi

Comment