Komunitas Gerakan Sosial di Jember Sediakan Warung Makan Gratis untuk Semua Kalangan

0 Komentar
Reporter : Nur Imatus Safitri
Foto: Warung makan gratis yang didirikan sekelompok mahasiswa di Jember yang dinamai Komunitas Gerakan Sosial 'Menatap Indonesia'.

Foto: Warung makan gratis yang didirikan sekelompok mahasiswa di Jember yang dinamai Komunitas Gerakan Sosial 'Menatap Indonesia'.

JEMBER, (WARTA ZONE) – Komunitas Gerakan Sosial ‘Menatap Indonesia’ yang digawangi sekelompok mahasiswa, mendirikan warung makan gratis bagi semua kalangan. Warung makan ini berlokasi di simpang tiga Pos Pantau Jarwo Jalan Mastrip Kecamatan Patrang, Jember, Jawa Timur.

Warung makan gratis ini merupakan aksi peduli masyarakat. Kegiatan berbagi itu dilakukan rutin setiap minggunya. Yang sebelumnya, melakukan aksi berbagi nasi bungkus dengan cara berkeliling. Dari pantauan di lokasi, sejumlah mahasiswa tampak sibuk melayani masyarakat yang datang, Minggu (6/6/2021).

Koordinator Komunitas Gerakan Sosial Muhammad Taufiq Hidayatullah mengatakan, adanya kegiatan warung makan gratis bermula dari ide komunitas. Dengan menyediakan makan gratis, bisa membantu masyarakat umum.

“Kegiatan ini kami lakukan tujuannya untuk memberikan perhatian kepada semua kalang masyarakat yang ingin makan gratis di tempat kita. Seperti abang becak, ataupun juga para ojol yang lewat disekitar warung, ” ucap Taufiq, saat dikonfirmasi di sela kegaiatan.

Kemudian, untuk menu makanan terdiri dari potongan ayam goreng, sayur terong, mi goreng, sambal matah, dan potongan tempe. Untuk warung tersebut mereka memilih tempat yang strategis. Yang kemudian mempersilahkan kepada masyarakat umum untuk mampir menyantap makan gratis.

“Sementara ini, sasaran tempatnya dilakukan disekitar lampu merah simpang tiga, jalan mastrip,” ujarnya.

Taufiq juga menambahkan, kegiatan adanya warung makan gratis ini, ucap pertama kalinya diadakan.

“Tapi ke depan akan rutin tiap minggu. Untuk sementara kita akan buka di sini. Tapi nanti kita akan melihat kondisi dan pertimbangan lain terkait lokasi warung makan gratis ini. Dimungkinkan berpindah-pindah tempat, melihat kondisi masyarakat sekitar apakah mengalami kesulitan makan atau tidak,” katanya.

Warung makan gratis dibuka mulai pukul 05.30 – 10.00 WIB. Dengan menyediakan 300 porsi makanan yang bebas diminati kalangan manapun. Namun dari keberadaan warung makan gratis ini, ternyata lebih banyak diminati kalangan mahasiswa yang merantau di Jember.

Terpisah, salah seorang mahasiswa Indah Dwi Retno menuturkan, adanya warung makan gratis ini dirasa bermanfaat bagi dirinya. Apalagi disuguhkan dengan prasmanan atau bisa mengambil sendiri.

“Warung gratis ini membantu kita (mahasiswa), karena seperti saya yang dari perantauan bisa datang kesini. Jadi mengurangi jatah uang makan anak kos,” ucap Desi saat dikonfirmasi.

“Apalagi warung makan gratis ini pas hari minggu. Jadi tadi dari CFD (Car Free Day) langung mampir kesini,” pungkasnya. (*)

Tulisan ini berasal dari redaksi

Comment