PMI Jember Blusukan Ke Daerah Pinggiran Untuk Percepatan Vaksinasi

0 Komentar
Reporter : Nur Imatus Safitri
Caption : Sejumlah masyarakat saat mengantri proses screening vaksinasi Covid-19, Jumat (8/10/2021)

Caption : Sejumlah masyarakat saat mengantri proses screening vaksinasi Covid-19, Jumat (8/10/2021)

JEMBER, (WARTA ZONE) – Tim Vaksinator PMI Jember bersinergi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat. Pelaksanaan vaksinasi itu, dilakukan di beberapa lokasi berbeda, dengan harapan tercapai Herd Imunity 50 persen.

Penanggungjawab Tim Sentra Vaksinasi PMI Jember drg. Ayu Dwi Anggraeni mengatakan, upaya percepatan vaksinasi tersebut sesuai dengan target capaian yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

“Saat ini Jember dari yang level 1 kemudian turun ke level 3, kaitan capaian vaksinasi. Kita (PMI Jember) berkolaborasi dengan Dinkes. Berupaya untuk mengejar target capaian vaksinasi itu. Target pemerintah 50 persen, kita kemarin kan masih 25 persen (kurang lebih). Jadi kita kejar target capaian vaksin untuk upaya Herd Imunity,” ucap drg. Ayu saat dikonfirmasi sejumlah wartawan, Jumat (8/10/2021).

Saat ini, kata Ayu, sebanyak 1825 dosis vaksin disediakan. “Untuk hari ini, pemberian vaksinasi tahap pertama dan kedua. Dan Jenis vaksinnya menggunakan Sinovac,” ujarnya.

Baca Juga:  Tim Satgas Covid-19 Jember Dorong Percepatan Vaksinasi Lansia

Pelaksanaan vaksinasi itu, dilakukan di 4 titik lokasi berbeda. Dengan harapan tercapai Herd Imunity 50 persen.

“Pertama di Desa Pondok Dalem, Kecamatan Semboro; kedua Desa Banjarsari, Kecamatan Bangsalsari; ketiga MTS Bhani Khosin, Desa Sukorejo, Kecamatan Bangsalsari; dan keempat di Desa Winosari, Kecamatan Sumberjambe,” paparnya.

“Dengan mengerahkan 12 personel vaksinator,” imbuhnya.

Ayu juga menambahkan, terkait pelaksanaan vaksinasi tersebut kesadaran masyarakat sudah mulai meningkat. “Bahkan pelaksanaan vaksinnya dimulai pukul 8 pagi. Baru berakhir sekitar pukul 5 sore tadi,” katanya.

“Saat ini di Kabupaten Jember terkait vaksinasinya masih rendah, 26 persen. Sesuai dengan yang diharapkan pemerintah bisa mencapai 50 persen,” sambungnya. (*)

Tulisan ini berasal dari redaksi

Comment