Pekerja Seni Goyang Pemkab Sumenep, Minta Panggung Hiburan Kembali Dibuka

0 Komentar
Foto: Ratusan pekerja dan pecinta seni Kabupaten Sumenep (Gerpas) saat mendatangi kantor Bupati Sumenep.

Foto: Ratusan pekerja dan pecinta seni Kabupaten Sumenep (Gerpas) saat mendatangi kantor Bupati Sumenep.

SUMENEP, (WARTA ZONE) — Ratusan masyarakat yang tergabung dalam Gerakan Pekerja dan Pecinta Seni (GERPAS) di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, menggelar unjuk rasa di depan kantor pemerintah setempat.

Aksi unjuk rasa kali ini terbilang cukup nyentrik dan berbeda dengan aksi pada umumnya. Sebab, para pelaku dan pecinta seni kompak menyanyikan beberapa lagu, tak hanya itu mereka juga tampak memadati ruas Jalan Dr. Cipto dengan tarian dan goyangan.

“Kita goyang lagi, ayo minta saweran sama pak polisi,” teriak salahsatu orator aksi, Nur Hayat, di hadapan polisi.

Aksi yang diikuti ratusan pelaku dan pecinta seni itu diluapkan sebagai bentuk protes terhadap kebijakan pemerintah yang dinilai telah memutus mata pencaharian mereka.

“Kami butuh pekerjaan, kenapa dilarang manggung. Ayo digoyang lagi pak polisi,” ajak salahsatu biduan berkacamata.

Tak berlangsung lama, massa aksi diminta masuk ke kantor Pemkab Sumenep lewat perwakilan sebanyak 20 orang untuk menyampaikan langsung keluhan dan tuntutannya kepada Bupati Sumenep, A. Busyro Karim. (kid/jie)

Tulisan ini berasal dari redaksi

Comment