Pimpinan Pusat ISNU “Restui” KH. Muhammad Husnan Maju Pilkada Sumenep

0 Komentar
Reporter : Panji Agira

Foto: Ketum PC ISNU Sumenep KH. Muhammad Husnan (kiri), saat menyambut Ketum PP ISNU Prof. Dr. Ali Masykur Musa (tengah mengenakan sarung), di Pendopo Agung Keraton Sumenep. Senin (13 Maret 2023).

SUMENEP, (WARTA ZONE) – Pimpinan Pusat (PP) Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Prof. Dr. Ali Masykur Musa, memberikan sinyal restu masuknya nama Ketua Umum PC ISNU Sumenep KH. Muhammad Husnan dalam bursa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Sumenep 2024 mendatang.

Hal itu disampaikan Prof. Ali Masykur dalam sesi wawancara bersama sejumlah media saat menghadiri Pelantikan PC ISNU Sumenep masa Khidmat 2022-2026, di Pendopo Agung Keraton Sumenep. Senin (13 Maret 2023).

Menurutnya, ISNU bisa mempersiapkan kader terbaiknya sejak dini di setiap lini baik di dunia akademisi, Pemerintahan maupun legislatif.

Baca Juga:  Suasana Pilkades Memanas, Aktivis Demo DPMD Sumenep

“Itu bisa menjadi sarana menguji kualitas derajat mempuni baik di Pemerintahan, di Partai Politik, maupun di tempat-tempat yg lain,” kata Ketua umum PP ISNU Prof. Dr. Ali Masykur Musa, kepada wartawan.

Namun karena ISNU bukan partai politik, Prof Ali Masykur berpendapat perlu berkolaborasi dengan partai politik yang ada.

“Saya mendoakan, siapapun itu, apalagi ISNU, itu sesuatu yang wajar selama tidak dalam konteks mengekploitasi organisasi,” pesannya.

Jika ada partai dan kekuatan lain melirik, hal itu menjadi salah satu bukti bahwa ISNU mempunyai kader yang mempuni.

Baca Juga:  Kecelakaan di KM-21 Sumenep, Kijang Inova Seruduk Pengendara Motor

“Jika itu sudah menjadi panggilan, dan yang memanggil adalah orang banyak, kenapa tidak. ISNU harus mampu ambil bagian di semua lini,” sebutnya.

Untuk diketahui, belakangan nama Ketua Umum PC ISNU Sumenep KH. Muhammad Husnan yang juga Rektor Institut Sains dan Teknologi (IST) Annuqayah sedang jadi perbincangan, ia dinilai pantas mendampingi Bupati Sumenep Achmad Fauzi dalam Pilkada 2024 mendatang. (*)

Tulisan ini berasal dari redaksi

Comment