Krisis Air Bersih dan Alami Gatal-gatal, Keluhan Warga Terdampak Banjir Bandang di Tempurejo Jember

0 Komentar
Reporter : Nur Imatus Safitri
Foto: Petugas Kesehatan Posko Bencana sedang melayani warga yang datang meminta obat-obatan.

Foto: Petugas Kesehatan Posko Bencana sedang melayani warga yang datang meminta obat-obatan.

JEMBER, (WARTA ZONE) – Memasuki hari ke 5 banjir besar dan genangan yang terjadi di Desa Wonoasri, Kecamatan Tempurejo, Kabupaten Jember, Jawa Timur, banyak keluhan yang mulai dirasakan warga setempat, dari krisis air bersih hingga mengalami keluhan gatal-gatal.

Dari pantauan di lokasi posko bencana di Kantor Desa Wonoasri, banyaknya warga yang berdatangan untuk meminta obat gatal-gatal kepada tim medis.

“Saya datang ke posko bencana mau minta obat-obatan. Saya merasakan gatal-gatal di bagian kaki. Waktu banjir kaki kan terendam di air terus menerus, mulai hari kamis itu. Dan ketambahan juga anak lagi sakit batuk dan pilek ini,” kata seorang Dewi, saat dikonfirmasi di ruang kesehatan. Senin (18/1/2021).

Menurut Petugas Kesehatan Posko Bencana, Majid menyebut, warga banyak yang mengeluh karena dampak dari banjir genangan tersebut menyebabkan gatal-gatal dan diare.

“Keluhan dari warga yang paling banyak itu terkena gatal-gatal seperti kutu air. Selain itu ada juga yang mengeluh diare, itu terjadi pada anak-anak maupun dewasa,” kata Majid.

Saat ini, untuk tim yang diterjunkan dalam penanganan kesehatan dirasa masih mampu, begitupun stok obat-obatan disampaikan masih aman.

“Penanganan pasien hingga hari ini tercatat 70 warga yang sudah ditangani, Alhamdulillah stok obat-obatan masih cukup. Untuk warga yang datang langsung ke posko kurang lebih ada 25 orang yang menyampaikan keluhan gatal-gatal yang dialaminya,” lanjutnya.

Krisis air bersih juga mulai dirasakan warga sejak Jum’at (16/1/2021) dan Tim PDAM Jember mulai melakukan dropping air bersih secara bertahap. Untuk hari ini, tim BPBD Jember sedang melakukan pemasangan tandon darurat untuk mencukupi kebutuhan air.

“Untuk dropping air bersih dari PDAM Jember, Alhamdulillah sudah bertahap. Untuk awal itu sudah 1 truk dropping air bersih dan ada 2 truk tangki air yang juga mulai datang,” kata Petugas Pusdalpos BPBD Jember, Sukirno, di lokasi posko bencana banjir.

“Pemasangan tandon ini untuk kebutuhan warga, sementara nanti akan dilakukan pemasangan lagi (menyusul) dari BPBD Provinsi Jawa Timur,” tandasnya. (*)

Tulisan ini berasal dari redaksi

Comment