19 Atlet Difabel Ikuti Lomba Ajang Perpaprov Jember Raih 9 Medali, Tempati Peringkat 16

0 Komentar
Reporter : Nur Imatus Safitri
Foto: Ketua NPCI Jember Kusbandono, saat menggelar pres rilis terkait Lomba di Pekan Paralimpik Provinsi (Peparprov) Jawa Timur ke-1 Tahun 2021 di salah satu Cafe di Jember.

Foto: Ketua NPCI Jember Kusbandono, saat menggelar pres rilis terkait Lomba di Pekan Paralimpik Provinsi (Peparprov) Jawa Timur ke-1 Tahun 2021 di salah satu Cafe di Jember.

JEMBER, (WARTA ZONE) – Sebanyak 19 Atlit penyandang disabilitas atau difabel dari Kabupaten Jember berangkat mengikuti lomba di Pekan Paralimpik Provinsi (Peparprov) Jawa Timur ke-1 Tahun 2021 yang diadakan di Surabaya, selama 5 hari, sejak 20-24 Mei 2021. Atlit disabilitas yang tergabung dalam kontingen National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kabupaten Jember itu meraih 9 medali.

Selama dua bulan terakhir, para atlit penyandang disabilitas tersebut sudah melakukan latihan untuk persiapan mengikuti lomba dalam ajang Pekan Paralimpik Provinsi (Perpaprov).

Perlu diketahui dalam ajang kemarin, Kabupaten Jember mendapat 9 medali. Diantaranya 1 emas, 2 perak, dan 6 perunggu. Dari perolehan medali itu, kemenangan tersebut, Kabupaten Jember berada di urutan nomor 16 dari 32 Kabupaten yang ada di wilayah Provinsi Jawa Timur.

Dari keseluruhan 101 atlit penyandang disabilitas, Kabupaten Jember mengirimkan 19 peserta lomba.

Menurut Ketua NPCI Jember Kusbandono, atas prestasi atlet disabilitas itu pihaknya ke depan akan lebih mempersiapkan diri dalam setiap cabang olahraga (Cabor) yang dikompetisikan.

“Saya atas nama atlet dan official Kontingen NPCI Jember mohon maaf kepada masyarakat Jember karena belum bisa berbuat banyak di even Peparprov Jatim 1 ini,” ujar Kusbandono, saat rilis di salah satu cafe di Jember, Rabu (26/5/2021).

Terkait persiapan para atlit selama dua bulan, lanjut Subandono, keberangkatan dan pelaksanaan even di Surabaya itu, banyak didukung oleh para donatur dan warga masyarakat Jember.

“Saya sangat berterimakasih atas dukungan yang luar biasa dari masyarakat Jember, kami terbantu sekali oleh semua pihak yang ada di Kabupaten Jember,” ujarnya.

Selain itu, pihaknya juga menyampaikan terima kasih atas dukungan penuh dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Jember.

“Support dari Dispora juga sangat luar biasa. Selain sumbangan dan bantuan sebelum berangkat, juga di bantu masyarakat Jember,” katanya.

Kusbandono juga menambahkan, terkait persiapan di even-even atau kompetisi selanjutnya. Agar adanya realisasi Perda Disabilitas. Karena nantinya dengan terealisasi Perda tersebut menurutnya, dapat menjadi manfaat kaitannya persiapan atlet saat mempersiapkan diri dan berlaga.

“Harapan kami ke depan khusus untuk olahraga bisa mengakses dana hibah karena itu merupakan hak dari penyandang disabilitas sesuai dengan Perda termasuk juga Perbup nya. Sehingga kalau bisa mengakses dana hibah kita bisa pengelolaan mandiri, tidak hanya mengharapkan bantuan dari donatur untuk pembinaan dan latihan,” imbuhnya.

Senada dengan yang disampaikan Kusbandono, Sekretaris NPCI Jember Ahmad fauzi memiliki target untuk para atlet disabilitas asal Kabupaten Jember. Sekaligus bahan evaluasi agar meraih prestasi yang lebih baik lagi di perlombaan mendatang.

“Event Peparprov Jatim 2021 ini menjadi bahan evaluasi kita, untuk meningkatkan sumber daya internal kita, termasuk pengurus dan para atlet nya juga,” ungkapnya.

“Kita juga melakukan upaya menggelar kejuaraan kabupaten kedua untuk menjaring dan menampung para atlet yang ada di kabupaten Jember,” sambungnya.

Sementara itu, Ketua Kontingen Rio sedikit memberikan evaluasi terkait soal teknis kegiatan yang dilakukan selama 5 hari di Kota Pahlawan itu.

Dengan memberangkatkan 30 orang, yang terdiri dari 19 atlet dan 11 official itu. Ada perlakuan yang dialami sedikit berbeda.

“NPJ (panitia) Provinsi hanya menanggung 13 atlet, sedangkan kita ada 30, sisanya yang 17 ini seperti ada Gap. Kita melakukan inisiasi dengan pindah ke hotel yang lebih dekat dengan hotel yang utama dan dekat dengan tempat acara,” ujarnya.

Perlu diketahui, terkait nama atlet dan cabor yang berhasil mendapatkan medali. Diantaranya adalah.

Emas
1. Zainul Arifin – Lompat Jauh Putra Lower 44

Perak
2. Nabila Faizatur Rahmah – Lompat Jauh Putri Rungu Wicara
3. Toni M Rizal – Badminton Putra Daksa Cenol

Perunggu
4. Ahmad Baidhowi – Lari 400 Meter Daksa Lower 44
5. Serly Maulinda – Tolak Peluru Putri Rungu Wicara
6. Frety Bestidiah Batara – Lari 100 Meter Putri Rungu Wicara
7. Siti Farida – Lempar Cakram Putri Lower 42
8. Sadiman-Tenis Meja Putra Daksa Lower 4
9. Agus Sabirin- badminton Putra Daksa Upper. (*)

Tulisan ini berasal dari redaksi

Comment