Sesuai Arahan Provinsi, PMI Kota Probolinggo Bertandang ke Jember Belajar Manajemen

0 Komentar
Reporter : Nur Imatus Safitri
Foto: Pengurus PMI Kota Probolinggo, saat belajar manajemen organisasi dan SDM, di PMI Jember, Senin (15/11/2021).

Foto: Pengurus PMI Kota Probolinggo, saat belajar manajemen organisasi dan SDM, di PMI Jember, Senin (15/11/2021).

JEMBER, (WARTA ZONE) – Pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Probolinggo datang ke Jember. Hal itu sesuai rekomendasi dari PMI Provinsi Jawa Timur, sebagai bentuk progres pembelajaran terkait manajemen organisasi dan Sumber Daya Manusia (SDM) di PMI Jember.

Ketua PMI Kota Probolinggo, Mega Guntara mengatakan, kedatangannya untuk belajar penanganan dan pelayanan di PMI Jember, karena dinilai cukup baik.

“Kita butuh pendalaman dalam arti studi banding manajemen SDM yang kami harapkan. Dari sini (PMI Jember), kita ketahui dari informasi (PMI) Provinsi. Memang Jember untuk penataan (dinilai) lebih tersistem dan sangat bagus, makanya kita harus belajar ke sini,” kata Mega, saat dikonfirmasi sejumlah wartawan, Senin (15/11/2021).

Baca Juga:  Wabup Jember: Vaksin Halal dan Aman Jangan Percaya Hoax

Sehingga, lanjut Mega, dengan adanya progres belajar itu tidak ada hentinya. Yang kemudian setelah berbekal informasi dari PMI Jember, bisa mengejar ketertinggalan terkait pengelolaan manajemen.

“Tentunya 100 persen, paling tidak 50 persen bisa ada perubahan. Dari manajemen ini, sistem manajemen termasuk soal pengelolaan keuangan. Diharapkan dapat berlaku satu pintu, dan lebih terpadu. Karena sedikit menyinggung soal (manajemen) keuangan ini sangat riskan,” ungkapnya.

Apalagi terkait penanganan pandemi Covid-19 sejak bulan Juni 2021, sangat mengalami peningkatan, upaya penanganannya sama dengan di Jember.

Baca Juga:  IKPM Jember Borong 5 Juara di Culfest UGM Yogyakarta

“Mulai dari penyemprotan disinfektan menggunakan dua alat gunner, juga terus sosialiasi pencegahan dan antisipasi penyebaran. Hal itupun kita juga belajar dari Jember,” pungkasnya.

Terpisah, Ketua PMI Jember, Zaenal Marzuki menyampaikan, adanya kegiatan studi banding atau belajar manajemen organisasi dan SDM. Intinya sesuai instruksi dari PMI Provinsi Jatim.

“Pada intinya mereka (PMI Kota Probolinggo), ingin belajar pengelolaan manajemen seperti di Jember. Sama halnya dengan yang dilakukan Kabupaten Situbondo beberapa waktu lalu,” ucap Zaenal.

Kata Zaenal, untuk pengelolaan manajemen di PMI Kota Probolinggo, sudah baik sama halnya di Jember.

Baca Juga:  48 Tahun Perumdam Tirta Pandalungan Jember Melayani

“Tapi mungkin ada hal-hal yang perlu ditambah, dan hal ini kita belajar bersama di Jember. Khususnya soal tidak melanggar Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2018 tentang Palang Merah,” tuturnya.

“Bagaimana pun kita harus transparan, terlebih soal pengelolaan manajemen keuangan,” tutupnya. (*)

Tulisan ini berasal dari redaksi

Comment