JEMBER, (WARTA ZONE) – Sebanyak 1500 orang personil Puskesos (Pusat Kesejahteraan Sosial), mulai menjalani pembekalan, Jumat (4/11/2022).
Bupati Jember Hendy Siswanto menyampaikan, seluruh personil tersebut akan menjalani pembekalan. Yakni untuk menjalankan tugasnya dalam memverifikasi dan memvalidasi data kemiskinan.
“Mereka yang menjadi ujung tombak dalam verval data kemiskinan. Jadi nanti yang mengkoordinir mereka adalah para kades dan lurah selaku pemerintah setempay yang paling dekat. Kemudian kades dan lurah akan memberikan data, mereka lah yang terjun,” ucap Bupati Hendy saat menghadiri acara pembekalan personil Puskesos di Gedung Balai Serbaguna.
Kata Hendy, terdapat 22 kriteria kemiskinan yang akan dipelajari oleh ribuan personil Puskesos. Kemudian, nantinya akan menjadi dasar mereka dalam verval kemiskinan.
“Mereka akan bergerak dari rumah ke rumah, secara door to door,” ujarnya.
Bupati Hendy juga menegaskan, bahwa angka kemiskinan adalah data yang dinamis atau selalu berubah seiring kondisi masing-masing individu masyarakat.
Sehingga, pemerintah wajib secara berkala melakukan verval data tersebut.
“Dan personil yang melakukan verval harus amanah, bekerja profesional agar data yang dihasilkan benar-benar akurat. Kalau sudah akurat maka bantuan dari pemerintah akan tepat sasaran,” tandasnya. (*)
Comment