Usai Pimpin Apel dan Kegiatan Halal bi Halal, Bupati Pamekasan Kunjungi Korban Bencana Kebakaran

0 Komentar
Reporter : Sugianto
Usai Pimpin Apel dan Kegiatan Halal bi Halal, Bupati Pamekasan Kunjungi Korban Bencana Kebakaran

Foto: Bupati Baddrut Tamam saat melakukan kunjungan terhadap korban kebakaran di Desa Ponteh.

PAMEKASAN, (WARTA ZONE) – Di hari pertama masuk kerja, usai libur lebaran Idulfitri 1443H, Bupati Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Baddrut Tamam langsung mendatangi korban kebakaran, Senin (9/5/2022).

Diketahui, kebakaran tersebut menimpa rumah ibu Sumyani warga Dusun Karang Panasan, Desa Ponteh, Kecamatan Larangan. Rumah korban ludes terbakar pada Minggu (8/5/2022) malam dengan dugaan konsleting listrik pemicu terjadinya kebakaran

Dalam kunjungan tersebut, Bupati yang akrab disapa Mas Tamam memberikan bantuan tikar, selimut, baju, alat mandi, dan peralatan dapur lainnya guna memenuhi kebutuhan korban sembari memberikan semangat agar tabah dan sabar menghadapi musibah tersebut.

Baca Juga:  Hadiri Pelantikan PPK Kabupaten Pamekasan, Bupati Baddrut Tamam Ajak Kerja Sama yang Baik

Mas Tamam mengatakan bahwa dirinya mendengar laporan tersebut dari salah satu pihaknya usai memimpin acara apel dan kegiatan halal bi halal di Pendopo.

“Pagi-pagi saya dapat laporan tentang adanya musibah kebakaran ini, selesai halal bi halal di pendopo saya langsung memilih datang ke sini untuk memberikan bantuan,” ujar bupati saat berada di lokasi.

Dia menegaskan, bahwa akan segera menandatangani pencairan bantuan berupa uang yang akan diberikan kepada korban agar segera bisa dimanfaatkan untuk pembangunan rumahnya.

Baca Juga:  Satpol PP Pamekasan Kembali Amankan Dua Orang Pengamen Jalanan

“Katanya pak klebun dan pak camat, suratnya hari ini masuk ke pendopo, hari ini juga saya tandatangani supaya uangnya cepat cair, dan rumahnya bisa dibangun lagi,” ucapnya.

Pantauan di lokasi, Bupati Baddrut Taman yang didampingi Kepala Dinas Sosial, Moch. Tarsun, dan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Amin Jabir melihat langsung rumah ibu Sumyani setiap sudut yang rata dengan tanah akibat musibah tersebut.

Berdasarkan keterangan korban, semua barang-barang berharga miliknya tidak terselamatkan. Seperti laptop, televisi, kulkas, sepeda motor, sepeda angin, ijazah, dan seluruh seisi rumah tidak terisisa.

Baca Juga:  Serap Aspirasi Masyarakat, Bupati Pamekasan Siap Membangun Tangkis Laut di Desa Tanjung

Hal itu dikarenakan saat kejadian korban masih dalam perjalanan pulang ke Pamekasan setelah mudik dari kampung halamannya di Surabaya.

“Mohon bersabar, semoga bantuannya lekas cair ya, terima kasih kepada semua pihak, ibu kades, pak camat yang telah bekerja luar biasa,” pungkasnya. (*)

Tulisan ini berasal dari redaksi

Comment