Salat Idul Adha di Masjid Raya Bogor, Dedie Rachim: Momentum Meningkatkan Kebersamaan dalam Keberagaman

0 Komentar
Reporter : Iran G. Hasibuan
Salat Idul Adha di Masjid Raya Bogor, Dedie Rachim_ Momentum Meningkatkan Kebersamaan dalam Keberagaman

Foto: Plh. Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim saat menyerahkan secara simbolis satu ekor sapi dari Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor kepada DKM Masjid Raya.

KOTA BOGOR, (WARTA ZONE) – Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah menjadi momentum untuk mempererat kebersamaan dalam bingkai keberagaman.

Hal itu disampaikan Plh. Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim saat mengisi sambutan dalam pelaksanaan Salat Idul Adha di Masjid Raya Bogor, Jalan Raya Pajajaran, Kelurahan Baranangsiang, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor. Minggu, 10 Juli 2022.

Menurutnya, dilihat dari berbagai aspek, masyarakat Indonesia adalah masyarakat majemuk atau plural. Dari segi etnis ataupun segi lainnya.

“Masyarakat yang majemuk adalah rahmat dari Allah SWT dan merupakan sunnatullah atau ketetapan Allah,” terang Dedie.

Baca Juga:  Demokrat Sumenep Berkurban, Salurkan Tiga Ekor Daging Sapi Kepada Kaum Dhuafa hingga Abang Becak

Untuk mewujudkan kebersamaan dalam keberagaman, khususnya dalam konteks kehidupan berbangsa dan bernegara, setidaknya terdapat dua perspektif besar petunjuk dari Al- Quran yang mesti diamalkan dalam mewarnai kehidupan bersama dalam keberagaman.

Pertama, papar Dedie, mengamalkan prinsip As-Syu’ub yaitu menerima eksistensi dan perbedaan suku bangsa lain sebagai anugerah rahmat dari Allah SWT.

“Al-Quran menghendaki umat manusia menerima perbedaan sebagai eksistensi kehidupan. Perbedaan merupakan ciptaan Allah SWT,” sebutnya.

Semua ciptaan Allah, lanjut Dedie, merupakan anugerah terindah untuk manusia dan makhluk lainnya.

Itu menunjukkan bahwa kehidupan akan menjadi indah dengan perbedaan dan menjadi nyaman dengan kebersamaan.

Baca Juga:  Pemkot Bogor Tekan Penggunaan Plastik di Swalayan, Mal hingga Minimarket

“Kita mesti memperkuat sendi-sendi kekuatan iman atau akidah secara menyeluruh dan terpadu dalam setiap diri berupa ilmu dan amal. Momentum Idul Adha tahun ini perlu kita jadikan sebagai semangat memulai langkah baru dalam mengembalikan nilai kebersamaan tersebut,” papar Dedie, melanjutkan.

Di luar itu, Dedie menyampaikan syukur bahwasanya masyarakat masih antusias untuk melangsungkan kurban di tengah wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) saat ini. Meskipun terdapat keterbatasan dalam penyediaan hewan kurban itu sendiri.

Namun secara garis besar masyarakat masih terlihat antusias. Pihaknya sudah melakukan konsolidasi dengan berbagai pihak untuk meyakinkan hewan kurban yang didistribusikan aman.

Baca Juga:  Sambut Idul Adha 1444 H, Bupati Jember Serahkan Lima Ekor Sapi Kepada Panitia Kurban

Dalam pelaksanaan Salat Idul Adha, dihadiri pula oleh Dandim 0606 Kota Bogor, Dandenpom III/I, dan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Bogor yang juga bertindak sebagai khatib dalam salat. Sementara imam Salat Idul Adha dipimpin KH. Ade Farid selaku Pimpinan Ponpes Haqqo Tilawah Bogor.

Usai pelaksanaan Salat Idul Adha, Plh. Wali Kota Bogor menyerahkan secara simbolis satu ekor sapi dari Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor kepada DKM Masjid Raya. (*)

Tulisan ini berasal dari redaksi

Comment