JEMBER, (WARTA ZONE) – Guncangan gempa bermagnitudo 6,6 SR yang terjadi di wilayah Tuban, Jawa Timur sekitar pukul 16.55 WIB, Jumat (14/4/2023) sore, juga dirasakan di wilayah Kabupaten Jember.
Diketahui dari guncangan gempa itu, rumah seorang warga di Jember terdampak dan ambruk. Beruntung tidak ada korban dari ambruknya tembok rumah itu.
Diketahui rumah tersebut milik Sarmo (63) warga Dusun Gending, Desa Darsono, Kecamatan Arjasa, Jember.
“Dari kejadian gempa di Tuban tadi, ada satu rumah warga terdampak. Dinding tembok rumah bagian samping ambrol (ambruk) setinggi 9 meter dan lebar 3 meter,” kata Danru TRC BPBD Jember Firman Arifiyanto saat dikonfirmasi di Pusdalops.
Dari kejadian tersebut, kata pria yang akrab disapa Arif ini, tidak sampai menyebabkan jatuh korban.
“Saat kejadian pemilik rumah bersiap untuk buka puasa. Saat terjadi guncangan gempa, tiba-tiba muncul retakan dan ambrol itu. Informasi itu disampaikan dari pemilik rumah,” jelasnya.
Selanjutnya dari kejadian itu, lanjutnya, dilakukan proses assessment oleh TRC BPBD Jember.
“Kemudian kami bantu untuk melakukan proses pembersihan material yang ambrol itu dibantu warga dan perangkat juga dari TNI/Polri,” ujarnya.
“Proses pembersihan butuh waktu kurang lebih 1 jam. Selesai sekitar pukul 20.30 WIB,” sambungnya.
Selanjutnya untuk penanganan dampak ambruknya dinding rumah itu, dibantu dengan mengirimkan logistik, dan mengirimkan anggota Jitupasna.
“Untuk menilai kerugian, juga nanti kami akan kirim juga dua terpal untuk menutup sisi rumah yang ambruk, besok dilanjutkan dengan dibantu perbaikan,” tandasnya.
Perlu diketahui, terkait kejadian gempa sekitar Jumat Sore (14/3) tadi terjadi sekitar pukul 16.55 WIB.
Dari informasi yang disebarkan oleh BMKG, gempa itu berkekuatan magnitudo 6,6 SR. Dengan titik pusat gempa berlokasi di 6,29 Lintang Selatan, 111,92 Bujur Timur.
Berjarak 68 Km arah barat laut Kabupaten Tuban, Jatim. Guncangan gempa itu terjadi pada kedalaman 632 Km. (*)
Comment