150 Ribu Liter Air Didistribusikan ke Tiga Kecamatan Untuk Warga Terdampak Kekeringan di Jember

0 Komentar
Reporter : Nur Imatus Safitri

Caption : Pendistribusian air bersih oleh pihak TRC BPBD Jember, Selasa (19/9/2023).

JEMBER, (WARTA ZONE) – Kekeringan yang melanda sebagian wilayah Kabupaten Jember akibat dampak El Nino, TRC Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melakukan penanganan.

Diketahui, setiap dua hari sekali dari TRC BPBD Kabupaten Jember melakukan pendistribusian air bersih ke beberapa lokasi yang terdampak kekeringan.

Diantaranya, wilayah Kelurahan Patrang, Kecamatan Patrang; Desa Plalangan, Kecamatan Kalisat; dan di Desa Panduman, Kecamatan Jelbuk.

Tercatat kurang lebih 646 KK yang terdampak dengan kondisi kekeringan tersebut. Dengan rincian, wilayah Kecamatan Patrang jumlah terdampak kekeringan 157 KK, Kecamatan Kalisat 267 KK, Kecamatan Pakusari 137 KK, dan Kecamatan Jelbuk 105 KK.

“Dari hasil assesment, untuk di wilayah Kecamatan Kalisat. Tepatnya di Dusun Krajan, Desa Plalangan, Kecamatan Kalisat. Awalnya data tadi ada 247 KK. sekarang bertambah 20 KK. Total ada 267 KK sekarang yang terdampak kekeringan ini. Daerah lain masih kami asessment, tapi dimungkinkan bertambah. Jadi hari ini total ada 646 lebih KK terdampak. Estimasi jumlah warga dengan setiap KK ada 4 orang warga. Berarti di Jember ada kurang lebih 2584 warga terdampak kekeringan,” ucap salah satu Anggota TRC BPBD Jember, Firman Arifianto saat dikonfirmasi di Pusdalops DPRD Jember, Selasa (19/9/2023).

Baca Juga:  Viral di Medsos, Olahan Makanan Mie di Jember Didapati Ada Telur Lalat

“Kondisi kekeringan ini, untuk di wilayah Kecamatan Patrang, yang awalnya hanya di daerah Tegal Batu (Kelurahan Patrang) Jember. Daerah lain yakni Kelurahan Bintoro dan Lingkungan Cangkring (Kecamatan Patrang) juga mengalami hal yang sama. Serta juga terjadi di Desa Panduman, Kecamatan Jelbuk, dan Desa Sumber Pinang, Kecamatan Pakusari,” sambungnya memaparkan.

Sedangkan daerah Kelurahan Bintoro dan Desa Sumberpinang, kata pria yang akrab disapa Arip, akan dilakukan pendistribusian air bersih.

“Tapi, datanya masih kami pastikan dengan asessment, untuk distribusi kami juga masih menunggu surat dari Kades setempat untuk meminta bantuan,” ujarnya.

Baca Juga:  Begal Payudara dan Curanmor Hantui Mahasiswa Jember

“Kami berharap surat ini ada, agar kami bisa segera bertindak tentang kondisi di luar yang membutuhkan bantuan air bersih,” imbuhnya.

Arip juga menyampaikan, selain melakukan penyaluran air bersih. Pihaknya juga melakukan pemasangan tandon air untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga.

“Saat ini sudah terpasang sekitar 8 tandon dengan kapasitas 1200-2500 liter. Untuk distribusi air menggunakan jirigen kita juga dibantu dari desa. Selain itu kami juga melakukan pemasangan pipanisasi (penyaluran air bersih dengan pipa). Untuk penuhi kebutuhan air bersih warga. Seperti di Tegal Batu sudah ada 78 KK yang teraliri pipanisasi,” ucapnya.

Arif juga menambahkan, untuk pendistribusian air bersih, lebih lanjut kata Arip, BPBD Jember juga berkoordinasi dengan jajaran samping.

“Kami juga berkoordinasi dengan Dinas PU Cipta Karya, Perumdam Tirta Pandalungan, dan juga dibantu dari PMI Jember. Juga dari Polres Jember juga ikut bantu,” sebutnya.

Baca Juga:  Tumpukan Sampah Seluas Lapangan Bola Penuhi Pantai Selatan Jember

Untuk pendistribusian air bersih, kata Arip, dilakukan pembagian wilayah.

“Seperti halnya Dinas PU Cipta Karya bersama dengan Perumdam Tirta Pandalungan di wilayah Desa Plalangan, Kecamatan Kalisat, bergantian dengan kami BPBD Jember. kemudian PMI Jember ke wilayah Tegal Batu, Kecamatan Patrang,” katanya.

“Sampai dengan saat ini, kami (bersama Dinas PU Cipta Karya, Perumdam Tirta Pandalungan, dan PMI Jember) sudah mendistribusikan air kurang lebih sekitar 150 ribu liter air bersih. Dengan rincian ke Desa Plalangan, Kecamatan Kalisat kurang lebih 13 kali pengiriman air ke Daerah Tegal Batu, Kecamatan Patrang kurang lebih 21 kali dari BPBD Jember. Kemudian dibantu PMI Jember kurang lebih 12 kali pengiriman,” imbuhnya. (*)

Tulisan ini berasal dari redaksi

Comment