Rumah Lantai Dua di Jember Terbakar Saat Buka Puasa

0 Komentar
Reporter : Nur Imatus Safitri

Foto: Petugas Unit Damkar dan Penyelamatan Satpol PP Pemkab Jember dibantu warga setempat saat memadamkan api.

JEMBER, (WARTA ZONE) – Musibah kebakaran terjadi di rumah kontrakan yang ditempati oleh Joni Setiawan (53) warga RT 002 RW 036 Lingkungan Kebun Indah, Kelurahan Tegalbesar, Kecamatan Kaliwates, Jember. Peristiwa terjadi terjadi sekitar pukul 17.32 WIB, Senin (17/4/2023) malam.

Terkait kebakaran yang terjadi, kata pria yang diketahui bekerja sebagai programer forex atau IT itu, berawal dari bau gosong yang tercium dari bangunan lantai dua rumahnya.

Korban yang curiga dengan bau gosong itu keluar rumah dan terlihat api sudah berkobar di bangunan rumah lantai dua.

Karena panik, korban pun berusaha memadamkan api dengan menggunakan ember yang diisi air.

“Saya tinggal di rumah ini bersama keponakan. Tapi sekarang keponakan saya masih pulang kampung. Awal tercium bau gosong dan terlihat asap saya lari keluar rumah. Api sudah berkobar besar di bangunan lantai dua,” kata Joni saat dikonfirmasi sejumlah wartawan.

Baca Juga:  Dua Rumah Terbakar Dalam Semalam di Jember, Dua Ekor Sapi Terpanggang

Korban bermaksud memadamkan api, dengan mengambil ember dan diisi air. “Tapi upaya saya tidak berhasil, tiga sampai empat kali saya siram air tidak padam. Tidak lama banyak warga datang dan membantu memadamkan api,” sambungnya.

Terkait kejadian kebakaran itu, lanjutnya, terjadi di bangunan lantai dua rumah kontrakan yang ditempatinya.

“Ruangan itu adalah gudang dan banyak alat-alat komputer gitu. Luasnya kurang lebih 2,5×2,5 meter. Penyebabnya apa (kebakaran itu), saya tidak tahu. Tiba-tiba api sudah membesar,” ujarnya.

“Rumah ini adalah kontrakan, sebenarnya hari ini sudah habis masa sewanya. Tapi sekarang malah kebakaran, untuk kerugian mungkin Rp 20-30 Juta. Tidak tahu ini nanti saya akan koordinasi dengan pemilik rumah untuk ganti rugi,” sambungnya menjelaskan.

Warga yang berusaha memadamkan api, diketahui juga menghubungi Petugas Unit Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Satpol PP Pemkab Jember.

Baca Juga:  Pengelolaan dan Keberadaan Lahan Limbah Triplek di Jember Diduga Langgar Undang-Undang

Tidak berselang lama, dua unit truk damkar datang ke lokasi kejadian dan langsung berupaya memadamkan api.

“Kami menerima laporan sekitar pukul 18.00 WIB dan langsung menuju lokasi kebakaran sekitar 2-3 menit. Titik api dna kobaran api ada di bangunan lantai dua, dimana di dalamnya banyak alat-alat elektronik,” ujar Danru Mako B Unit Damkar dan Penyelamatan Dwi Atmoko saat dikonfirmasi terpisah.

“Dari kebakaran itu, juga akan merambah ke bangunan di lantai satu. Tapi berhasil segera dipadamkan jadi bangunan lantai satu masih aman,” sambungnya.

Dari kejadian kebakaran ini, lanjutnya, dikirimkan dua unit truk damkar dan ada 9 personel yang dikerahkan ke lokasi kebakaran.

Baca Juga:  Warung Sembako di Pulau Giliraja Sumenep Ludes Terbakar, Gas Bocor Sambar Bensin Eceran

“Dari kejadian ini nihil korban, hanya kerugian harta ditaksir Rp 30 jutaan. Kami juga dibantu petugas TRC BPBD Jember, unsur TNI/Polri, warga, dan juga relawan,” ujarnya.

Sementara itu, saat terjadi kebakaran karena lokasi rumah yang terbakar ada di komplek perumahan. Langsung terjadi pemadaman arus listrik di sekitar lokasi kejadian.

“Tadi pas kita buka puasa, tiba-tiba listrik padam. Saat keluar ternyata rumah Pak Joni kebakaran. Kita semua panik dan mengeluarkan harta benda dari dalam rumah. Kita takut,” kata tetangga korban Suyati.

“Tadi api sudah membesar dari bangunan rumah di lantai dua, mungkin korsleting listrik. Saat kebakaran, langsung pemadaman satu RW. Warga sudah berusaha memadamkan api tapi tidka berani masuk, dan menghubungi petugas damkar,” kata Ketua RW 036 Deki Zulkhoiron menambahkan. (*)

Tulisan ini berasal dari redaksi

Comment