Lupa Matikan Tungku Kayu, Dapur Milik Warga di Jember Ludes Terbakar

0 Komentar
Reporter : Nur Imatus Safitri
Lupa Matikan Kompor Tungku Kayu, Dapur Milik Warga di Jember Ludes Terbakar

Foto: Sejumlah personel Damkar sedang melakukan proses pemadaman di dapur milik Naswi (40) warga Jalan Jawa 7, Kecamatan Sumbersari.

JEMBER, (WARTA ZONE) – Kebakaran melanda dapur rumah Naswi (40) warga Jalan Jawa 7, Kecamatan Sumbersari, Kebupaten Jember. Peristiwa tersebut, diduga karena pemilik rumah lupa mematikan kompor tungku kayu. Rabu, 23 Februari 2022.

Komandan Regu Mako B Damkar dan Penyelamatan Pemkab Jember Dwi Atmoko mengatakan, kebakaran melanda dapur berukuran 2×2 meter sekitar pukul 11.15 WIB.

“Tadi kita menerima telepon dari salah satu warga Jalan Jawa 7. Kemudian langsung kita merespon, sekitar jam 11.21 langsung kita meluncur ke lokasi,” ucap Dwi Atmoko saat dikonfirmasi sejumlah wartawan di lokasi kejadian.

Baca Juga:  18 Ekor Kambing Jenis Etawa Ditemukan Mati Misterius Dekat Aliran Sungai Gumitir Jember-Banyuwangi

Untuk proses pemadaman api, kata Dwi, pihaknya menerjunkan dua unit armada truk Damkar ke lokasi kejadian.

Namun demikian, saat menuju lokasi kebakaran armada truk Damkar Mako Pemkab Jember sempat mengalami kesulitan untuk menjangkau titik kejadian karena kondisi jalanan yang sempit.

“Pada saat menuju ke lokasi tadi, jalan masuk gang jawa 7 itu sempit. Sehingga tadi armada kita terperosok. Akhirnya kita mundur, dan muter lewat jalan pintas di pintu kecil di dekat lapangan kampus Unej. Kan pas dibelakanganya itu sudah jalan jawa 7,” ungkapnya.

Kemudian, sesampainya di lokasi sebanyak 10 anggota Damkar melakukan pemadaman api setelah berhasil melalui kepadatan rumah penduduk.

Baca Juga:  Gadis 17 Tahun Asal Pakusari Jember Jadi Korban Begal Payudara Saat Pulang Ambil SKL

“Tadi juga ada kendala lagi sedikit, untuk masuk ke rumahnya. Karena posisi rumahnya padat penduduk, jadi jalannya satu lorong dan sempit. Tapi Alhamdulillah dapat tertangani. Titik api berasal dari tumpukan batu bata, dan tungku yang ditumpukki kayu,” ulasnya.

“Beruntung api tidak sampai membesar dan segera dilakukan pemadaman,” sambungnya.

Peristiwa nahas tersebut, lanjut Dwi tidak hanya terjadi kali ini saja. Bahkan sebelumnya juga pernah terjadi hal serupa di Jalan Jawa 7.

“Dulu sudah pernah seperti ini, tapi lupa tahunnya kapan. Sekarang terjadi lagi kebakaran yang sama,” ujarnya.

Baca Juga:  Tampil Dalam Even JFC 2022, Busana Defile Madurese Dirancang dari Komponen Elektronik

Beruntung, percikan api yang bersumber dari susunan batu tidak memakan korban. Namun untuk kerugian ditaksir mencapai kurang lebih Rp20 juta.

“Sedangkan untuk proses pemadamannya membutuhkan waktu kurang lebih 1,5 jam,” tutupnya. (*)

Tulisan ini berasal dari redaksi

Comment