Tim Pemadam Kebakaran Jember Evakuasi Sarang Tawon Berukuran 30 CM

0 Komentar
Reporter : Nur Imatus Safitri
Foto: Anggota Pemadam Kebakaran saat mengevakuasi sarang tawon di kebun kelengkeng.

Foto: Anggota Pemadam Kebakaran saat mengevakuasi sarang tawon di kebun kelengkeng.

JEMBER, (WARTA ZONE) – Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Mako B Pemerintah Kabupaten Jember mengevakuasi sarang tawon berukuran kurang lebih 30 cm dan tingginya 50 cm. Tepatnya di Jalan HM. Yasin Perumahan Kodam V Brawijaya BA 3, Lingkungan Karang Miuwo, Kecamatan Kaliwates.

Diketahui jenis tawon yang bersarang di tempat tersebut adalah Vespa Affinis atau tawon ndas. Tawon jenis ini merupakan salah satu tawon yang berbahaya.

Anggota Regu Damkar Mako B Pemkab Jember Soni Ari Wicaksono mengatakan, saat proses evakuasi tersebut tidak ada kendala. Namun demikian, saat mengevakuasi karena minimnya alat petugas.

Baca Juga:  'Roema Kita', Modal Rp 10 Ribu Bisa Nongkrong di Kafe Bernuansa Vintage di Jember

“Kami mendapatkan laporan dari warga, yakni dirumahnya ada sarang tawon di kebun pohon kelengkeng di sebelah rumahnya. Dengan ukuran diameter kurang lebih 30cm dan panjang 50cm,” ucap Soni Ari Wicaksono usai melakukan evakuasi, Selasa (27/4/2021) malam.

Diketahui ukuran sarang tawon tersebut cukup besar dan panjang. Sarang tawon itu sudah lama berada di atas pohon kelengkeng. Yang ada sejak satu bulan belakangan.

“Karen takut mengevakuasi sarang tawon tersebut, akhirnya pemilik rumah menelpon kami. Dan kami langsung mendatangi ke lokasi evakuasi,” lanjutnya.

Baca Juga:  Seekor Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Atas Gedung Auditorium Unej

Dalam proses evakuasi sarang tawon itu, petugas sangat berhati-hati dalam menjalankan tugasnya. Sambil mengenakan pakaian saat akan melakukan pemadaman kebakaran dan helm pengaman. Kemudian evakuasi tersebut dengan mengambil sarang dan cepat dimasukkan ke dalam plastik merah besar.

“Karena proses evakuasinya tidak lama, tapi yang pasti memang perlu berhati-hati. Sedangkan pohon kalengkengnya agak tinggi. Dan lokasinya agak gelap,” ujarnya.

Terpisah pemilik rumah Thoriq mengatakan, sarang tawon tersebut sudah lama di kebun pohon kelengkeng sudah ada sekitar 1 bulan yang lalu.

Baca Juga:  PPP Ingatkan Bupati Soal Kota Ramah Anak, Jangan Lupa Data Anak Yatim Piatu di Jember

“Awalnya sarang tawonnya kecil, lama-lama dibiarkan tambah besar. Dan waktu itu sempai mengenai pak kebun yang sedang bersih-bersih,” ucap Thoriq.

“Karena tidak ada yang berani mengambil sarang tawonnya, akhirnya saya meminta tolong Petugas Damkar untuk membantu mengevakuasi rumah tawon yang besar ini,” pungkasnya. (*)

Tulisan ini berasal dari redaksi

Comment