Kelompok Mahasiswa Jember KKN Kolaboratif Antar Perguruan Tinggi di Desa Kramat Sukoharjo, Ini Program Kerjanya

0 Komentar
Reporter : Nur Imatus Safitri
Kelompok Mahasiswa Jember KKN Kolaboratif Antar Perguruan Tinggi di Desa Kramat Sukoharjo, Ini Program Kerjanya

Foto: Perwakilan Mahasiswa se-Jember KKN Kolaboratif dan sejumlah Perangkat Desa Kramat Sukoharjo Kecamatan Tanggul, Rabu (27/7/2022).

JEMBER, (WARTA ZONE) – Sejumlah mahasiswa dari Perguruan Tinggi se-Jember, yang dengan jargon Kelompok KKN Kolaboratif-141 akan melakukan beberapa program kerja tematik di Desa Kramat Sukoharjo, Kecamatan Tanggul.

Diketahui, untuk tema yang usung oleh Kelompok KKN tersebut, yakni ‘Pengembangan Sistem Informasi dan Pusat Pelayanan Informasi Tepadu Desa dalam Penanganan Kemiskinan di Kabupaten Jember’.

Ketua Kordinator kelompok KKN kolaboratif-141 Desa Kramat Sukoharjo Ahmad Amin mengatakan, pihaknya akan melakukan beberapa program kerja selama 35 hari kedepan untuk mengabdi di desa setempat.

“Untuk program kerjanya yakni ada 3 poin. Pertama, menekan angka kemiskinan yang akan didata melalui Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS),” ucap Ahmad Amin, Rabu ( 27/7/2022).

Baca Juga:  PMI Jember Jamin Ketersediaan Stok Darah Jelang Ramadan

“Karena Program DTKS ini poin utama yang diinstruksikan oleh Pemerintah Kabupaten Jember,” sambungnya.

Selain itu, lanjut Ahmad, program kerja yang kedua yakni pemberdayaan sumber daya alam dengan cara melakukan penanaman pohon.

“Yang kemudian kami akan berkolaborasi dengan Stakeholrder terkait dan juga melibatkan masyarakat setempat seperti karang taruna, serta relawan BPBD yang ada di desa,” ujarnya.

Kemudian untuk program ketiga dari kelompok KKN-141 itu, kata Ahmad akan memberdayakan UMKM di desa setempat.

“Terkait UMKM ini, karena ditemukan permasalahan seperti kurang menarik di branding (pengemasan produk, red) dan juga pemasarannya. Maka melalui kegiatan KKN Kolaboratif ini nantinya akan kami bantu. Sehingga dapat meningkatkan perekonomian di desa ini,” tutupnya.

Baca Juga:  Dua Sejoli Tertimpa Rerimbunan Pohon Bambu di Jember

Sementara itu, adanya KKN Kolaboratif perwakilan mahasiswa se-Jember itu, disambut positif oleh Kepala Desa Kramat Sukoharjo Dwi Siswanto.

“Adapun program-program mereka sangat berdampak positif untuk masyarakat kami. Yang paling utama adalah DTKS, harapan kami dengan pendataan dari mahasiswa KKN ini kedepannya bisa lebih valid untuk mengetahui hal tersebut,” ucapnya.

Kata Dwi Siswanto, program-program tersebut memang sangat diperlukan oleh desa maupun kecamatan.

“Desa ini memang perlu dilakukan program semacam itu, karena letak desa kami berada di ujung wilayah pegunungan. Dengan adanya mahasiswa KKN ini kami menyambut dengan baik program yang akan dilaksanakanya,” harapnya.

Baca Juga:  Cara Warga Perumahan di Jember Tanamkan Cinta Tanah Air Lewat Tarian Kolaborasi Daerah

“Semoga apa yang dilakukan oleh kalian semua berdampak positif bagi kami dan masyarakat juga,” tandasnya. (*)

Tulisan ini berasal dari redaksi

Comment