KOTA BATU, (WARTA ZONE) –- Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Batu, Jawa Timur, meninjau langsung pelaksanaan operasi yustisi protokol kesehatan dan rapid tes di beberapa pintu masuk menuju kota Batu. Kamis (31/12/2020).
Selain Walikota Batu, Hj. Dewanti Rumpoko, Dandim 0818 Malang Batu Letkol Inf. Yusub Dody Sandra, Kapolres Batu AKBP Catur C Wibowo, Ketua DPRD Kota Batu Asmadi dan beberapa pejabat lainnya hadir dalam kegiatan tersebut.
Kapolres Batu, AKBP Catur C Wibowo membenarkan bahwa pihaknya telah melakukan pemantauan operasi yustisi protokol kesehatan di beberapa pintu masuk kota Batu.
Dalam pemantauan tersebut, kata dia, operasi Yustisi dan rapid tes di pintu masuk kota Batu dilakukan oleh petugas gabungan saat libur akhir tahun guna mengantisipasi meluasnya penyebaran Covid-19.
“Yang terlibat dalam operasi Yustisi dan Rapid Tes itu selain dari Pemerintah kota Batu, TNI dan Polri juga dilibatkan dalam operasi tersebut,” kata Catur C Wibowo, Kamis (31/12/2020) siang.
Seperti diketahui Sebagaimana Surat Edaran Walikota Batu nomor: 003/3803/422.011/2020 tanggal 22 Desember 2020 tentang pelaksanaan kegiatan masyarakat selama libur hari natal tahun baru 2020 dan libur menyambut tahun baru 2021 dimana setiap orang yang memasuki Kota Batu wajib menunjukkan surat keterangan hasil negatif uji rapid tes antibody dan antigen yang masih berlaku, maka giat razia ini adalah langkah untuk menindak lanjuti SE tersebut.
Razia tersebut dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona. Tes cepat untuk mendeteksi reaktivitas Imun tubuh ini dilakukan dengan sasaran para pendatang maupun wisatawan yang akan memasuki Kota Wisata Batu.
Hasil Pantauan di lapangan, petugas gabungan tim Satgas Covid-19 terdiri atas Satpol PP Kota Batu, Dinas Kesehatan Kota Batu, Dishub kota Batu, Polisi dan TNI, turun ke lokasi untuk menggelar rapid tes kepada para pengguna jalan yang dirazia.
Para petugas mengarahkan pendatang yang memasuki Kota Batu untuk menjalani rapid tes di pos khusus yang disediakan. Pendatang melengkapi data diri, di sejumlah tempat duduk yang berjarak. Kemudian, mereka antre mengikuti tes tersebut. (*)
Comment