Tekan Angka Sebaran COVID-19, Pemkab Sumenep Percepat Vaksinasi

0 Komentar
Reporter : Abd Wakid
KHAS: Bupati Sumenep, Achmad Fauzi saat memantau jalannya vaksinasi COVID-19 (Foto: Dok. WARTA ZONE)

KHAS: Bupati Sumenep, Achmad Fauzi saat memantau jalannya vaksinasi COVID-19 (Foto: Dok. WARTA ZONE)

SUMENEP, (WARTA ZONE) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur, terus berupaya keras menekan angka sebaran COVID-19 di wilayah kabupaten setempat.

Meski sebelumnya kabupaten berlambang kuda terbang ini masuk dalam kategori penangan COVID-19 terbaik dari provinsi, namun pemerintah tak mau kecolongan. Hal ini ditandai dengan program terbaru yakni mempercepat proses vaksinasi hingga ke masing-masing kecamatan baik di daratan maupun kepulauan.

Sebagai langkah awal, sejak hari ini, Rabu (16/6) Pemkab Sumenep akan memulai dari wilayah Kecamatan Kota, Batuan dan Saronggi.

Baca Juga:  Dihadapan Gubernur Jatim, Bupati Sumenep Sampaikan Rute Baru Penerbangan Sumenep - Jakarta

“Vaksinasi kita lakukan percepatan. Hari ini kami lakukan di tiga kecamatan, Kota, Batuan dan Saronggi. Untuk Batuan dan Kota vaksinasinya di satu tempat,” ujar Bupati Sumenep, Achmad Fauzi.

Dirinya menambahkan, target vaksinasi di masing-masing kecamatan ini untuk 1000 masyarakat. “Sehingga per hari kita ingin ada tiga ribu. Nanti, dalam satu minggu akan ada 21 ribu. Percepatan vaksinasi sengaja kita lakukan untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19 di Sumenep,” tegasnya.

“Kita lakukan percepatan vaksinasi, demi melindungi masyarakat,” imbuh politisi muda PDI Perjuangan.

Baca Juga:  Pameran dan Kontes Bonsai Nasional 2021, Warnai Semarak Hari Jadi Kabupaten Sumenep ke-752

Lebih lanjut Fauzi mengatakan, selain percepatan vaksinasi, pihaknya juga tetap mengoptimalkan penjagaan di masing-masing pos pantau. Bahkan, di setiap titik dilakukan penyekatan hingga memperketat jalur masuk di pelabuhan.

“Pos penyekatan di setiap perbatasan dan pelabuhan akan kami massif kan terus juga tentunya,” tutup eks Wakil Bupati Sumenep ini. (*)

Tulisan ini berasal dari redaksi

Comment