JEMBER, (WARTA ZONE) – Gundukan sampah di Jalan Raya Desa Wonorejo, Kecamatan Kencong, Kabupaten Jember, Jawa Timur, belum terangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA), hal itu disebabkan anggaran BBM untuk truk sampah belum jelas.
Kordinator Wilayah Jember Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jember Mudhori, untuk anggaran dana BBM belum ada, sehingga terjadilah penumpukan sampah kembali.
“Sampai saat ini kami masih berusaha sendiri untuk memenuhi kebutuhan BBM truk sampah, kami berupaya dengan cara patungan karena tidak adanya dana,” terangnya, saat dikonfirmasi sejumlah wartawan. Sabtu (16/1/2021).
Untuk mengurangi penumpukan sampah, dilakukan dengan cara patungan antar sesama petugas pengangkut sampah. Supaya sampah bisa diangkut ke Tempat Pembuangan Sementara (TPS).
“Patungan ini juga dibantu dari para tukang gerobak sampah. Per gerobak, Rp 10 ribu per harinya. Dari pihak supir, dan dari pihak kami (DLH). Kami mohon maaf, untuk Jember Selatan terutama di wilayah Kecamatan Kencong dan sekitarnya masih belum bisa diambil sepenuhnya. Kendalanya masih sama karena BBM,” lanjutnya.
Saat dikonfirmasi terpisah, Kades Wonorejo Sami’an merasa prihatin dengan terjadinya penumpukan sampah yang terjadi di wilayahnya. Untuk selanjutnya, pihaknya akan berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Jember.
“Kalau dibiarkan seperti itu, dampaknya akan menimbulkan bau, tercemarnya lingkungan sekitar, dan bisa menjadi biang penyakit. Selanjutnya kami akan berkoordinasi dengan pihak pemerintah kabupaten,” tegasnya.
“Demi kenyamanan untuk warga, upaya terbaik akan kami lakukan,” pungkasnya. (*)
Comment