Ikut Vaksinasi di Sumenep Bisa Dapat Hadiah Motor, Cek Waktunya

0 Komentar
Reporter : Abd Wakid
LANGSUNG: Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, saat memantau pelaksanaan vaksinasi di halaman kantor Pemkab (Foto: Abd Wakid)

LANGSUNG: Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, saat memantau pelaksanaan vaksinasi di halaman kantor Pemkab (Foto: Abd Wakid)

SUMENEP, WARTA ZONE – Berbagai langkah dan terobosan terus dilakukan oleh Pemkab Sumenep, Madura, Jawa Timur untuk menyukseskan program vaksinasi COVID-19.

Terbaru, pemerintah bersama pihak terkait menggelar acara vaksinasi serentak berhadiah di halaman Pemkab Sumenep. Hal ini untuk menumbuhkan dan meningkatkan kesadaran warga Kota Keris akan pentingnya vaksinasi.

Untuk itu, masyarakat yang belum ikut vaksinasi bisa langsung datang ke masing-masing kecamatan atau Puskesmas dengan membawa data diri lengkap untuk berperan aktif menyukseskan program ini secara gratis.

Baca Juga:  Bantu Pemerintah Wujudkan Herd Immunity, KNPI Sumenep Gelar Vaksinasi Massal

“Jadi program vaksinasi serentak kali ini sebenarnya untuk mengedukasi masyarakat juga agar terlepas dari berita hoax tentang bahaya vaksinasi,” ungkap Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, saat meninjau pelaksanaan vaksinasi pertama, Selasa (24/8/2021).

“Hadiahnya nanti ada sepeda motor, televisi, sepeda ontel dan lain-lain,” imbuhnya.

Fauzi menambahkan, program vaksinasi ini dimulai sejak hari ini hingga tanggal 30 Agustus 2021, dengan target yang ingin dicapai sebanyak 27 ribu di masing-masing kecamatan baik di wilayah daratan maupun kepulauan.

“Target kita itu, tapi kita upayakan lah 10 ribu dulu, semoga ini tercapai. Nanti untuk hadiah akan diundi di tahap kedua, bulan September ini,” tegasnya.

Baca Juga:  Perahu Bermuatan Alat Bangunan Asal Giliraja Sumenep Karam Diduga Menabrak Tiang RIG Pengeboran HCML

Bupati muda ini menambahkan, selain untuk menangkal berita hoax yang menyebar di masyarakat, vaksinasi serentak ini juga dimaksudkan dalam rangka meningkatkan herd immunity masyarakat Kota Keris di tengah mewabahnya COVID-19.

“Ini untuk kebaikan bersama. Buktinya yang sudah selesai ikut vaksinasi kan gak ada masalah, sampai hari ini bahkan baik-baik saja. Nah, ini yang perlu kita tanamkan kepada masyarakat,” tegasnya.

“Kami juga sudah mewanti-wanti agar pihak kecamatan dan desa juga menggandeng tokoh agama, tokoh masyarakat dan yang lain untuk menyukseskan program ini,” tandasnya. (*)

Tulisan ini berasal dari redaksi

Comment