JEMBER, (WARTA ZONE) – Meotel Jember by Dafam, yang beralamatkan di Jalan Karimata no 43, Kecamatan Sumbersari resmi berganti nama menjadi Dafam Fortuna Jember.
Acara rebranding tersebut digelar di ballroom lantai M hotel Dafam Fortuna Jember, Selasa (2/8/2022).
Chief Executive Officer (CEO) PT. Dafam Hotel Management Andhy Irawan MBA menyampaikan, dengan brand barunya itu dapat melakukan pengembangan dan lebih meningkatkan kualitas hotel.
“Kami akan terus melakukan pengembangan dan peningkatan kualitas, yang nantinya bisa dinikmati oleh masyarakat luas,” ucap pria yang akrab disapa Andhy saat dkonfirmasi sejumlah wartawan usai rebranding.
Kata Andhy, adanya suatu perubahan nama itu diharapkan dapat memberikan jasa dan pelayanan yang profesional kepada para tamu hotel.
“Ini yang mendorong kami tentunya agar lebih jelasnya, terkait marketnya dan pelayanan di kota jember khususnya. Apalagi tamu-tamunya harus kami prioritaskan,” ujarnya.
“Alasan yang kedua, Dafam Fortuna Hotel Jember itu fasilitasnya komplit. Jadi kalau di kategori kami Middle Economic, dan sekarang sedikit melebarkan serta menaikkan pemasaran,” imbuhnya.
Lebih lanjut Andhy mengatakan, Dafam Fortuna Jember juga serius untuk memajukan Industri Perhotelan di Indonesia, khususnya di wilayah Jember.
“Ini adalah bagian dari keseriusan kami, dan siap berkolaborasi bersama dengan semua golongan yang memiliki komitmen dan visi misi. Untuk memajukan pariwisata di tapal kuda maupun Jawa Timur dan Indonesia pada umumnya,” tutupnya.
Senada dengan yang disampaikan oleh CEO PT. Dafam Hotel Management Andhy Irawan MBA, General Manager Dafam Fortuna Jember Helman Dedy Choandra mengatakan bahwasanya rebranding Meotel Jember to Dafam Fortuna Jember itu merupakan bagian dari strategi peningkatan dan penetrasi pasar di seluruh wilayah Indonesia, khususnya di Kabupaten Jember.
“Ini adalah salah satu strategi kami, agar kemudian memiliki ciri khas tersendiri. Ada satu sisi tantangan baru yang kami terima, untuk membedakan hotel dafam fortuna jember,” ucap Choandra.
Sehingga, lanjut Choandra, prioritas dalam rebranding itu, fokus pada produk dan layanan yang smart dan simple.
“Dalam pertumbuhan perusahaan ini, tentunya memiliki sentuhan yang tepat pada setiap prosesnya. Dengan demikian, tamu merasa nyaman dan memiliki banyak kesan positif terhadap pelayan yang diberikan,” katanya.
Ditanya soal konsep retronya, apakah Dafam Fortuna Hotel masih mempertahankan hal tersebut?.
“Untuk konsep retro, vintage dan industrialis yang kita miliki secara fisik, ini akan jadi indentitas kita. Jadi tetap kita kembangkan, hanya nanti ada beberapa variasi baru dan ketambahan fasilitas,” ungkapnya.
“Kemudian secara velue atau nilai, kami akan berusaha untuk bersaing dengan menerapkan ada harga ada kualitas. Tentunya kami berusaha menekankan hal itu, dan kurang lebihnya mengedukatif. Tapi secara umum, kami ingin lebih luas untuk melakukan penetrasi pasar. Khususnya middle scale (skala menengah) dan pangsar pasar kepada tamu hotel,” sambungnya.
Adanya Rebranding Dafam Fortuna Hotel, Bupati Jember Hendy Siswanto mengapresiasi hal tersebut.
“Ini nantinya kami bisa menawarkan kepada tamu-tamu yang akan datang ke jember. Ada hotel yang fasilitasnya bintang 5,” ujar Hendy.
Perbaikan kualitas perhotelan di Jember, kata Hendy memang dibutuhkan. “Apalagi inovasi ini sangat tepat disaat paaca pandemi Covid-19. Kalau ini bergerak, nantinya akan menarik inverstor dan perkonomian di jember akan bangkit kembali,” pungkasnya. (*)
Comment