Program Ketahanan Pangan, TNI Manfaatkan Lahan Tidur Untuk Ditanami Sayur Mayur

0 Komentar
Reporter : Nur Imatus Safitri
Program Ketahanan Pangan, TNI Manfaatkan Lahan Tidur Untuk Ditanami Sayur Mayur

Foto: KASDAM B Brawijaya Brigjen TNI Piek Budyakto saat panen sayur perdana di Secaba Jember.

JEMBER, (WARTA ZONE) – Lahan tidur dengan luas total kurang lebih 2 hektare di wilayah Alastua Secaba Rindam V/Brawijaya, Kecamatan Sumbersari, Jember, disulap menjadi lahan produktif dengan ditanami berbagai macam sayur mayur.

Di lahan yang berbeda-beda titik lokasi itu, ditanami berbagai macam sayur mayur.

Menurut Kasdam V Brawijaya Brigjen TNI Piek Budyakto, adanya pemanfaatan lahan tidur untuk menjadi lahan pertanian, merupakan upaya TNI untuk ikut mendukung upaya ketahanan pangan menyikapi perputaran roda ekonomi pasca Pandemi Covid-19.

“Jadi hari ini, merupakan panen perdana di wilayah Secaba Jember dengan memanfaatkan lahan tidur yang berada di dalam Kestariannya. Untuk dimanfaatkan penanaman kebutuhan pokok makanan yang berguna sehari-hari, berbagai macam sayur mayur, termasuk kangkung, tomat, sawi, kacang panjang, dan mentimun. Juga banyak lagi,” kata pria yang akrab disapa Budi ini, Kamis (9/2/2023).

Baca Juga:  Sidang Putusan Kiai Tersangka Cabul di Jember Ditunda, Majelis Akui Belum Siap

Lebih lanjut Budi mengatakan, adanya kegiatan pemanfaatan lahan tidur menjadi lebih produktif itu. Juga dimanfaatkan untuk membantu masyarakat.

“Dimana untuk menunjang dari program bapak KSAD tentang ketahanan pangan. Lahan yang awalnya belum dimanfaatkan ini bisa memberikan manfaat, terlebih untuk kepentingan masyarakat sekitar di lingkungan Kesatraian,” ujarnya.

“Jadi masyarakat bisa terbantu untuk kebutuhan pangannya, khususnya bagi masyarakat kurang mampu dan sekitar,” sambungnya.

Terkait upaya peningkatan ketahanan pangan, lanjutnya, tidak hanya dilakukan di wilayah Secaba Rindam V/Brawijaya. Saat ini juga sudah dilaksanakan oleh Dansecaba.

Baca Juga:  Bupati Hendy : Jember Sudah Zona Kuning, Waspada Virus Corona Varian Baru

“Nah berikutnya, saya berharap di tempat lain komandan-komandan satuan atau Dansatker atau Kasatker juga berbuat hal yang demikian. Memanfaatkan lahan yang kosong, bisa dioptimalkan untuk ketahanan pangan yang juga berguna bagi masyarakat sekelilingnya,” kata Budi.

Bahkan di kesatuan di seluruh wilayah jajaran Brawijaya juga diinstruksikan untuk memanfaatkan lahan yang kosong untuk keperluan penanaman dalam rangka menunjang dan mendukung upaya ketahanan pangan bagi masyarakat dan sekitarnya.

“Karena kami sadari, saat ini dirasa perlu dilakukan upaya perputaran roda ekonomi, pasca Pandemi dua tahun lalu,” ujarnya menambahkan. (*)

Tulisan ini berasal dari redaksi

Comment