SUMENEP, (WARTA ZONE) – Moment akhir pekan merupakan waktu yang ditunggu-tunggu. Kedatangannya banyak digunakan sebagai waktu untuk keluarga atau melakukan liburan.
Liburan di bulan Ramadan, banyak orang melakukannya dengan cara mengunjungi situs-situs bersejarah atau kesejumlah tempat bernuansa Islami. Jika habis lebaran anda berencana melakukan liburan cobalah simak beberapa tempat wisata di Sumenep yang keren dan mempesona.
1. Pantai E-Kasoghi
Melakuan liburan setelah lebaran pada umunya dilakukan pada hari raya ketupat atau setelah tujuh hari dari Hari Raya Idul Fitri.
Jika anda merasa bingung melakukan liburan seteleh lebaran nanti, cobalah berkunjung ke Pantai E-Kasoghi. Pantai ini masih terbilang baru dibandingkan dengan Pantai Slopeng, Badur, dan Lombang.
Pantai E-Kasoghi berada di Desa Tanjung, Kecamatan Saronggi, Kebupaten Sumenep. Pantai eksotis ini baru dilaunching pada pertengahan tahun 2020 lalu.
Meski terbilang cukup belia sebagai tempat wisata di Sumenep, nyatanya pantai ini cukup banyak menarik pengunjung. Apalagi keindahan pantai yang satu ini dibalut dengan rimbun hutan mangrove yang masih lestari.
Sebagai tempat liburan, di Pantai E-Kasoghi juga tersedia beberapa wahana yang bisa anda nikmati di masa liburan nanti. Jika ingin bersantai dan bermain ombak, anda bisa menggunakan perahu karet yang tersedia di sana atau berselancar di atas papan skateboard.
Di atas hamparan putih Pantai E-Kasoghi juga disediakan gazebo dengan atap ilalang yang bisa anda tempati sambil menikmati terpaan angin sepoi dari laut. Selain itu, di sana juga tersedia “jogging track” sepanjang 400 meter.
Di lintasan dengan desain setengah melingkar, anda akan merasakan sensasi indahnya berjalan di atas laut.
Tak kalah menariknya, jika meluangkan waktu sampai malam hari anda akan dibuat terpukau dengan pernak-pernik kemerlap lampu hias yang dipasang di sejumlah titik hingga di perlintasan jogging track yang menjulur ke tengah laut.
2. Bukit Tinggi
Jika bosan liburan di pantai atau di sejumlah titik di jantung Kota Sumenep, anda bisa mengunjungi Bukit Tinggi. Terletak di Desa Daramista, Kecamatan Lenteng, Sumenep hingga kini keberadaan wisata alam ini tetap hits.
Dibuka pada tahun 2017 lalu, wisata alam Sumenep yang satu ini juga sangat melimpah akan wahananya. Bagi yang pertama kali mengunjungi wisata Bukit Tinggi, anda akan disambut dengan pintu masuk berukuran besar bertuliskan huruf “B”.
Jalan bebatuan berhias bunga-bunga akan menemani langkah anda hingga pada tempat yang lebih tinggi.
Bagi yang aktif di media sosial atau instagramer cobalah abadikan momen bahagia anda di rumah kayu.
Dari atas ketinggian, anda dapat menikmati panorama alam Sumenep yang membantang luas di arah selatan. Sedangkan di arah timur anda akan disuguhi keindahan kota Sumenep meski hanya berupa titik-titik kecil.
Beberapa wahana lainnya seperti flying fox, rumah bawah tanah, rumah pohon, came ground, outbond, rumah bambu, atv, dan miniature cafe kampung tua bisa anda nikmati di hari libur.
Jika punya waktu luang, sempatkan waktu anda hingga sore hari menikmati indahnya senja di ufuk barat yang menangkup langit Sumenep.
3. Gili Iyang
Dengan kadar oksigen 20,9 persen menjadikan Pualu Gili Iyang sebagai tempat terbaik kedua di dunia setelah Laut Mati di Jordania.
Secara administrasi Gili Iyang masuk Kecamatan Dungkek di bagian timur Kebupaten Sumenep.
Pulau ini memiliki luas 9,15 km2 dengan jumlah penduduk 7.832 jiwa yang menghuni Desa Bancama dan Banraas.
Untuk bisa menapakkan kaki di Pulau Oksigen anda bisa memalui transportasi laut perahu mesin yang bersandar di pelabuhan Dungkek dengan waktu tempuh 30-40 menit.
Titik terbaik oksigen di Gili Iyang berada di Desa Bancamara. Dengan menyewa ojek motor sekitar sepuluh menit dari dermaga, anda akan diantar ke titik lokasi yang ditandai dengan “Titik Oksigen” yang berupa lahan dengan luas sekitar 200 meter.
Jika anda ke Pulau Oksigen jangan lupa mampir ke Gua Mahakarya yang dikenal dengan keunikan tekstur susunan batu kapur berbentuk kerucut berdiri tegak di lantai gua.
Uniknya, batu-batu kapur tersebut jika diketuk akan menimbulkan bunyi-bunyian khas sesuai dengan besar kecilnya batu.
Selain itu di sana juga ada wisata Pantai Ropet dan Batu Canggah yang menganga di tebing tepi laut. Itulah wisata alam Sumenep yang dapat penulis sajikan. Jika anda tertarik, yuk langsung mampir ke Kota Keris. (*)
Comment