BANYUWANGI, (WARTA ZONE) – Dalam Hitungan hari ke depan, mahasiswa Politeknik Negeri Banyuwangi (Poliwangi) akan melangsungkan pemilihan Presiden Mahasiswa dan Wakil Presiden Mahasiswa periode 2021-2022, Selasa (11 Januari 2022) mendatang.
Seluruh Mahasiswa Poliwangi menanti datangnya momentum tersebut, untuk dapat memilih pemimpin baru yang nantinya akan membawa arah perubahan untuk mahasiswa sekaligus Kampus Poliwangi yang lebih baik lagi.
Pesta demokrasi yang digelar setiap setahun sekali itu, selalu diiringi dinamika hangat serta adu gagasan antar mahasiswa Poliwangi.
Tidak kalah, para pasangan calon Presiden dan wakil presiden mahasiswa juga saling mempersiapkan visi dan misi andalannya untuk memenangkan kontestasi serta meraup simpati para mahasiswa.
Seperti yang digagas oleh salah satu paslon Presiden dan Wakil Presiden Mahasiswa No. urut 01 Rozakki Muchtar dan Achmad Jainudin Ridwan, mereka mengusung visi dan misi yang nantinya dapat menjadi problem solving dalam menghadapi situasi dan kondisi Kampus Poliwangi saat ini.
Adapun Visi Misi dari pasangan Rozakki Muchtar dan Achmad Jainudin Ridwan, calon Presiden dan Wakil Presiden Mahasiswa No urut 1 sebagai berikut:
Visi :
Badan Eksekutif Mahasiswa Poliwangi sebagai organisasi mahasiswa yang inklusif dan adaptif serta memberikan kontribusi nyata untuk poliwangi dan Indonesia
Misi :
1. Membangun organisasi Mahasiswa poliwangi yang solid dan adaptif dalam pembangunan SDM Organisasi
2. Memaksimalkan partisipasi minat dan bakat mahasiswa poliwangi yang suportif dan Apresiatif
3. Mewujudkan gerakan mahasiswa yang strategis, inklusif, dan partisipatif dalam bidang sosial, politik, dan lingkungan hidup
4. Memaksimalkan pelayanan advokasi yang responsif, harmonis, dan profesional untuk meningkatkan kesejahteraan poliwangi
5.Membangun relasi yang berkelanjutan dengan seluruh stakeholder untuk mewujudkan organisasi mahasiswa poliwangi yang mandiri.
Calon Presiden Mahasiswa, Rozaki Muhtar menjelaskan bahwa Visi-Misi tersebut disusun berdasarkan kebutuhan organisasi mahasiswa serta mahasiswa yang ada di Poliwangi.
“BEM terdahulu sudah melaksanakan kepengurusannya dengan baik. Namun, kami di sini memiliki pandangan bahwa ke depan BEM Poliwangi harus lebih bisa memanajemen organisasi serta merangkul semua ormawa untuk kembali solid, bersinergi, kolaboratif membangun Poliwangi lebih baik lagi,” tutur Rozakki.
Sementara itu, Ach Zainudin Ridwan selaku calon Wakil Presiden Mahasiswa menegaskan, BEM Poliwangi harus menjadi lokomotif gerakan dalam merespon setiap kebijakan kampus yang dinilai berdampak pada mahasiswa.
“Jargon kami adalah Adaptif, Responsif dan Solutif, kami berharap ke depan BEM Poliwangi bisa lebih adaptif dengan semua pemangku kebijakan, dan bisa merespon secara cepat kendala-kendala yang di alami mahasiswa Poliwangi serta memberikan solusi kongrit dalam segala permasalahan mahasiswa,” tegasnya. (*)
Comment