JEMBER, (WARTA ZONE) – Telah terjadi aksi pembacokan di depan Cafe Rolas, Jalan Gajahmada, Kecamatan Kaliwates, Kabupaten Jember, Jawa Timur. Selasa (13/02/2024) dini hari.
Seorang pria bernama Hazki Multazam (21) warga Kelurahan Jumerto, Kecamatan Patrang, Kabupaten Jember, mengalami luka yang cukup parah di bagian pelipis, punggung dan bahu sebelah kiri akibat dibacok orang tak dikenal.
Kapolsek Kaliwates, Kompol Mahrobi Hasan mengatakan, aksi pembacokan tersebut terjadi sekitar pukul 02.00 WIB. Motif pembacokan tersebut diduga dipicu akibat salah pamah antara pelaku dan korban.
“Jadi korban ini adalah pedagang kaki lima, kebetulan waktu kejadian, korban berjualan sampai dini hari. Kemudian ada seorang laki-laki dan perempuan yang diduga sebagai pelaku, mendatangi korban untuk menanyakan maksud korban menyorakinya,” ujar Kompol Hasan melalui sambungan telepon, Selasa siang.
Hasan mengatakan, korban langsung menyanggah dan mengatakan tidak benar kepada pelaku.
“Ya kemudian terjadilah adu mulut disitu. Tidak lama setelahnya, ada 6 orang laki-laki yang juga turut datang dan langsung mengeroyok dan membacok korban hingga korban terkapar dan bersimbah darah,” jelasnya.
“Diduga 6 orang yang datang itu adalah teman pelaku perempuan tadi. Jadi mereka langsung ditelpon oleh si perempuan tersebut,” lanjutnya.
Hasan mengatakan, setelah mendapatkan laporan dari masyarakat, tim Polsek Kaliwates langsung terjun ke TKP untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Kami (tim Polsek Kaliwates) langsung mendatangi TKP usai menerima laporan tersebut. Akan tetapi, pelaku langsung kabur usai melihat korban bersimbah darah. Untuk pelaku sendiri tim Polsek Kaliwates sudah mengantongi identitasnya dan akan segera kami amankan,” ungkapnya.
Sementara itu, menurut saksi mata yang enggan menyebutkan namanya, kejadian tersebut berlangsung cukup lama.
“Lumayan lama mas, mereka berkelahi sekitar jam 02.00 pagi. Sampai ada yang kena bacok sampai bersimbah darah juga, awalnya diam di depan rumah saya. Setelah itu langsung di bawa ke rumah sakit oleh temannya,” bebernya.
Bahkan, sebelum polisi datang ke lokasi kejadian. Korban langsung di bawa ke RS dr Soebandi Jember oleh saksi mata tersebut.
“Langsung saya bawa ke rumah sakit, karena korban sudah lemas dan bersimbah darah. Awalnya saya bawa ke RS Citra Husada. Tapi karena ditolak, akhirnya saya langsung bawa ke RS dr Soebandi Patrang,” ungkapnya. (*)
Comment