JEMBER, (WARTA ZONE) – Peristiwa banjir luapan Sungai Kali Jompo di Jember, Rabu malam (28/12/2022) kemarin, menyebabkan tanah pemakaman di Belakang Pondok Al Ghafilin Lingkungan Talangsari, Kelurahan Jember Kidul, Kecamatan Kaliwates tergerus air.
Dari kejadian banjir tersebut, diketahui ada 4 jenazah yang dimakamkan di lokasi kejadian terbawa arus air aliran Sungai Kali Jompo.
Terkait hal itu, TRC BPBD Jember bersama Basarnas setempat dan dibantu sejumlah relawan dari Baret Rescue melakukan proses pencarian 4 jenazah.
“Kami terima laporan warga, ada tanah pemakaman yang tergerus banjir semalam. Dilaporkan ada 4 jenazah yang terbawa arus banjir luapan Sungai Kali Jompo. Lokasi tanah pemakaman itu pas bersebelahan dengan aliran sungai,” kata Anggota TRC BPBD Jember, Rezha Pratama saat dikonfirmasi di Mako BPBD Jember, Kamis (29/12/2022).
Terkait kejadian tersebut, lanjut Rezha, TRC BPBD Jember bersama Basarnas setempat dan sejumlah relawan dari Baret Rescue langsung melakukan pencarian jenazah.
“Kami menuju lokasi Jembatan Cokro menurunkan dua perahu karet untuk melakukan proses pencarian. Dari BPBD Jember dan relawan Baret Rescue,” katanya.
Adapun lokasi Jembatan Cokro itu sendiri terletak di wilayah Lingkungan Comboran, Kelurahan Jember Kidul, Kecamtan Kaliwates.
“Kemudian satu tim lagi dari Basarnas menurunkan perahu karet dari Jembatan dekat Hotel Aston Jember,” sambungnya.
Terkait proses pencarian ini, lanjutnya, ada kurang lebih 20 personel dari TRC BPBD Jember dan Basarnas setempat.
“Kemudian ada kurang lebih 5 personel dari relawan yang juga ikut dalam proses pencarian ini,” ucapnya. (*)
Comment